Mantan Wali Kota Solo Imam Soetopo Tutup Usia, Jenazah Disemayamkan di Balai Kota Besok

Imam Soetopo memimpin Solo selama satu periode pada tahun 1995-1999. Pemimpin dari latar belakang ABRI meninggal di usia 81 tahun.

Wakil Wali Kota Solo Teguh Prakosa mengatakan, sudah menerima informasi meninggalnya Imam Soetopo. Ia pun mengajak seluruh warga Solo untuk ikut mendoakan almarhum.

"Kita ikut berduka cita sebagai mantan wali kota Surakarta yang sudah ikut mencurahkan, pikiran, tenaga untuk membangun kota yang kota cintai ini. Mestinya kita sebagai masyarakat Solo memberikan penghargaan terakhir ikut mendoakan dan semoga amal baiknya diterima Tuhan yang Maha Kuasa, ditempatkan yang layak sesuai dengan perbuatannya ketika beliau masih sugeng," kata Teguh di Balai Kota Solo, Jawa Tengah, Senin.

Imam Soetopo merupakan Wali Kota Solo yang dipilih melalui pemilihan oleh DPRD.

Teguh menilai Imam Soetopo merupakan sosok wali kota yang memiliki karakter tegas. Hal tersebut karena tidak lepas dari latar belakangnya sebagai ABRI.

Kendati demikian, Imam Soetopo merupakan sosok pemimpin yang dekat dengan masyarakat.

"Kalau komunikasi dengan masyarakat juga baik. Karena beliau memang masyarakat Solo. Jadi tahu karakteristik masyarakat Solo seperti apa, maka beliau bisa menjadi pemimpin, wali kota dengan menjalankan tugas-tugasnya dengan baik," ungkap Teguh.

Rencananya, sebagai bentuk penghormatan terakhirnya jenazah Imam Soetopo akan disemayamkan di Balai Kota sebelum dimakamkan di Pasarean Astana Utara pada Selasa (12/7/2022).

Seperti jenazah wali kota sebelum-sebelumnya, kata Teguh, juga disemayamkan di Balai Kota sebelum dimakamkan.

"Seperti zaman almarhum Pak Slamet Suryanto (disemayamkan di Balai Kota). Apa pun, siapa pun beliau akan kita berikan yang terbaik. Kalau keluarganya mengizinkan saya kira bisa saja seperti itu," kata Teguh.

Kepala Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan (Prokompim) Setda Solo, Herwin Nugroho mengatakan, jenazah mantan Wali Kota Solo Imam Soetopo akan disemayamkan di Balai Kota.

Mengenai detail acaranya, dirinya mengatakan masih dirapatkan.

"Iya, besok disemayamkan pukul 09.00 WIB di Balai Kota," kata Herwin.