Salin Artikel

Mengapa di Papua Banyak Malaria?

KOMPAS.com - Penyakit malaria merupakan penyakit yang diwaspadai di Papua.

Malaria merupakan penyakit akibat gigitan nyamuk Anopheles betina, yang dapat menularkan parasit Plasmodium yang terdapat pada air liur nyamuk.

Penyakit malaria merupakan salah satu penyebab utama kematian di beberapa negara berkembang, terutama anak-anak dan ibu hamil.

Lalu, mengapa di Papua banyak malaria?

Papua Banyak Malaria

Dikutip dari Kompas.com (15/08/2020), penyakit malaria banyak terdapat di Papua karena wilayah ini termasuk endemi tinggi Nyamuk Anopheles sehingga masih banyak parasit malaria.

Nyamuk Anopheles senang tinggal di lingkungan dengan udara yang kotor. Nyamuk ini diperkirakan aktif pada saat senja sampai malam hari.

Di Indonesia, wilayah yang tergolong endemi malaria, yaitu Provinsi Papua, Provinsi Papua Barat, serta Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT).  

Dilansir sehatnegeriku.kemkes.go.id, sejumlah daerah di NTT telah mendapatkan sertifikat eliminasi malaria dari Kementerian Keseharan, yaitu Kota Kupang, Kabupaten Manggarai, dan Kabupaten Manggarai Timur.

Artinya, adanya keberhasilan pengendalian penularan malaria did aerah tersebut.

Sementara, Papua dan Papua Barat masih terus berupaya menekan penularan malaria.

Pencegahan penularan malaria dilakukan melalui manajemen vektor terpadu serta upaya lain yang efektif dan aman.

"Jadi selain membunuh nyamuknya, tapi juga dibenahi lingkungan supaya tidak nyaman menjadi tempat perindukan nyamuk," terang Tiffany Tiara Pakasi, Plt Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular, seperti dikutip dari sehatnegeriku.kemkes.go.id.

Golongan Resiko Utama Terkena Malaria

Dilansir dari karya ilmiah berjudul Analisis Faktor Resiko Kejadian Malaria di Wilayah Kerja Puskesmas Kuala Bhee Kecamatan Woyla Kabupaten Aceh Barat, karya Hasrah Junaidi, Mursid Raharjo, dan Onny Setiani disebutkan malaria merupakan penyakit tropik yang sampai saat ini masih tersebar luas di daerah tropis maupun sub tropis.

Malaria merupakan penyakit yang dapat menyerang semua golongan usia, mulai anak-anak hingga orang lanjut usia.

Resiko utama yang terkena malaria adalah anak-anak, ibu hamil, wisatawan yang tidak kebal, pengungsi dan orang-orang yang senang bepergian ke daerah.

Malaria merupakan penyakit serius. Pasalnya, penyakit ini merupakan salah satu penyebab kematian di banyak negara berkembang, terutama pada anak-anak dan ibu hamil, sebagai kelompok utama yang mudah terinfeksi. (Editor: Holy Kartika Nurwigati Sumartiningsih)

Sumber:

Kompas.com
sehatnegeriku.kemkes.go.id, bobo.grid.id

https://regional.kompas.com/read/2022/05/17/213704478/mengapa-di-papua-banyak-malaria

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke