Salin Artikel

Tewas Saat Latihan Silat, Pemuda di Karanganyar Sempat Kejang Usai Ditendang dan Dipukul

Lantihan yang dilakukan di lapangan Desa Karangrejo, Kecamatan Kerjo tersebut, diikuti sejumlah pelatih dan anggota perguruan silat pada Kamis (5/5/2022) malam.

Wakil Kepala Polres (Wakapolres) Karanganyar Kompol Purbo Adjar Waskito, mengatakan korban diduga meninggal dunia setelah mendapat pukulan dan tendangan saat latihan penguatan fisik.

"Dalam perkara ini sudah memeriksa 11 saksi. Dari hasil keterangan sementara saksi menyebutkan korban sempat menerima pukul dan tendangan salah satu pelatih, kemudian seketika itu korban jatuh dan kejang-kejang," kata Kompol Purbo Adjar Waskito di Karanganyar, Jumat (6/5/2021).

Setelah mengalami kejang-kejang, AH dibawa ke Puskesmas Kerjo dan dilaksanakan pemeriksaan medis. Didapati korban telah meninggal dunia setiba di Pukesmas.

"Kemudian dibawa pukesmas dan sudah tidak bernyawa. Untuk saat ini masih melaksanakan pemeriksaan jenazah. Kita sudah mengundang tim forensik. Saat ini sedang dilaksanakan agar lebih jelas penyebab kematian dari korban," jelas dia.

"Jadi ketiga anggota kami melakukan pemeriksaan, ditemukan korban keluar darah dari mulut," lanjutnya.

Purbo memastikan pelatih perguruan silat berinisial S menjadi pemukul dan penendang korban, yang saat ini masih berstatus saksi.

"Untuk yang terakhir melakukan tendangan dan pukulan saudara S selaku pelatih. Tapi kita melihat (proses pemeriksaan) apa yang dilakukan S itu (penyebab kematian) atau ini komulatif kegiatan-kegiatan latihan kita akan melihat itu juga," jelasnya.

Pemukulan dan tendangan yang dilaksanakan S diperkirakan di bagian badan bagian depan.

"Keterangan saksi ke arah badan, bisa dari dada ke perut, kearah badan depan. Tangan kosong pukul dan tendangan. Kalau jumlah masih kita dalami. Tentunya saksi beda-beda keterangan karena kondisi malam juga dan semua tidak fokus ke korban," jelasnya.

Dari kesebelasan saksi yang diperiksa, Purbo belum memastikan beberapa kali jumlah tendangan dan pukulan yang diterima korban.

"Kalau beberapa kali tidak dihitung, karena itu proses latihan kalau keterangan saksi memang selama ini itu adalah latihan penguatan," ujar dia. 

https://regional.kompas.com/read/2022/05/06/182351978/tewas-saat-latihan-silat-pemuda-di-karanganyar-sempat-kejang-usai-ditendang

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke