Salin Artikel

Diduga Diterkam Buaya, Seorang Anak di Bintan Hilang Saat Mencari Siput

TANJUNGPINANG, KOMPAS.com - Seorang anak perempuan di Kabupaten Bintan, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) bernama Rina dikabarkan hilang, Senin (25/4/2020) siang.

Hilangnya anak bernama Rina (12) tersebut diduga karena diterkam buaya muara di jembatan Kilometer 16, Jalan Lintas Barat, Kabupaten Bintan.

Peristiwa itu bermula ketika korban bersama adik kakeknya bernama Zainal dan temannya, Aisyah, sedang mencari kerang di sungai.

Pihak keluarga yang mendapatkan kabar langsung bergegas menuju lokasi.

"Saya sedang tidur di rumah, tidak tau kalau di bawa kesini. Kemarin mereka pergi ke sini juga. Saya sudah larang cucu saya dibawa, tapi masih juga dibawa," kata Arisi, kakek korban di jembatan Kilometer 16.

Kuatnya dugaan korban telah diterkam buaya karena warga sempat melihat seekor buaya naik ke permukaan air.

Warga melihat hewan buas tersebut tengah membawa tubuh manusia yang memakai baju berwarna merah di mulutnya.

"Tadi kami lihat badannya sudah di mulut buaya. Ada empat kali muncul ke permukaan," kata seorang warga, Rizal.

Hingga Senin sore, keberadaan korban belum diketahui. Aparat kepolisian dan Tim Basarnas Tanjungpinang masih melakukan pencarian.

"Iya, tadi saya mendapatkan info adanya anak yang diterkam buaya," kata Kasat Pol Air Polres Bintan, AKP Syamsurizal.

https://regional.kompas.com/read/2022/04/25/192552778/diduga-diterkam-buaya-seorang-anak-di-bintan-hilang-saat-mencari-siput

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke