Salin Artikel

Pelajar SMAN 5 Manggarai Timur Bertanding di Kejuaraan Dunia Kempo, Bupati Janjikan Hadiah

Bupati Manggarai Timur Agas Andreas mengatakan, pelajar SMAN 5 Poco Ranaka itu telah mengharumkan nama Kabupaten Manggarai Timur.

Bupati Agas Andreas memimpin apel pelepasan atlet di halaman SMAN 5 Poco Ranaka, Desa Bangka Pau, Kecamatan Lamba Leda Selatan, Manggarai Timur, Senin (11/4/2022).

Yohana merupakan atlet didikan Graha SMAN 5 Poco Ranaka di bawah pelatih Alvons Wanggur dan Carles Wanggur. 

Dalam amanatnya, Bupati Agas menyampaikan rasa bangga atas prestasi atlet kelahiran Bealaing, 22 Juni 2004 itu.

“Saya sangat bangga karena ada anak Manggarai Timur yang ikut kejuaraan dunia dan air mata saya hari ini adalah air mata bahagia untuk anak kita ini," kata Agas dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Selasa, (12/4/2022).

Bupati Agas berpesan kepada siswa SMAN 5 Poco Ranaka, hal yang paling penting bagi murid adalah pengetahuan, keterampilan, kejujuran, dan relasi.

Ia menyebut, apel itu digelar untuk melepas Dwi mengikuti Kejuaraan Dunia Kempo 2022 di Tunisia karena keterampilan di bidang olahraga Kempo.

“Hari ini kita melepas Dwi mewakili Indonesia untuk mengikuti kejuaraan dunia kempo karena keterampilan Dwi diakui oleh bangsa Indonesia”, tegasnya.

Bupati Manggarai Timur mengajak seluruh masyarakat mendukung dan mendoakan perjuangan Dwi di Kejuaraan Dunia Kempo di Tunisia.

Bupati Agas juga berjanji akan memberikan hadiah jika Dwi menorehkan prestasi di kejuaran dunia itu.

“Saya janji Pemda Matim akan memberikan apresiasi Rp 100 juta untuk medali emas, Rp 75 juta untuk medali perak dan Rp 50 juta untuk medali perunggu," katanya.

Ketua Federasi Kempo Indonesia (FKI) Kabupaten Manggarai Timur Yoseph Marto mengapresiasi prestasi yang diraih atlet kempo asal Manggarai Timur ini.

“Sebagai Ketua FKI Manggarai Timur saya sangat bangga dengan prestasi Dwi karena ini adalah sejarah buat kita. Saya berharap dia akan menjadi yang terbaik di Kejuaraan Dunia kali ini”, ujar Kepala Dinas PUPR Kabupaten Manggarai Timur ini.


Perwakilan Pengurus FKI Nusa Tenggara Timur, Senpai Kanisius Supardi menjelaskan, terdapat empat atlet asal NTT yang dikirim ke Kejuaran Dunia Kempo 2022 di Tunisia.

Mereka terdiri dari satu atlet putra asal SMAN Wae Rii Kabupaten Manggarai, dua atlet putri dari SMAN 1 Langke Rembong Manggarai, dan satu atlet putri dari SMAN 5 Poco Ranaka Manggarai Timur.

“Manggarai Timur merupakan salah satu Kabupaten yang sangat potensial untuk olahraga kempo. Kami meminta dukungan dari Pemerintah Daerah Manggarai Timur untuk pengembangan olahraga kempo di Manggarai Timur”, tutupnya.

Wakil Ketua FKI Kabupaten Manggarai Timur, Rikardus Runggat mengatakan, Yohana Dwiputri Gadansi akan bertanding di kategori usia 16-17 tahun. 

Dwi akan bertanding di dua nomor pertandingan, trandisional kempo solo atau perorangan dan semi kempo kelas 49 kilogram.

Sebelum berangkat ke Tunisia, Dwi dan atlet kempo lainnya akan melaksanakan training camp terpusat di Jakarta selama sebulan.

Sementara itu, Kepala SMA Negeri 5 Poco Ranaka Aleks Naluk mengaku bangga dengan prestasi anak didiknya yang mewakili Indonesia di kejuaraan dunia.

“Saya mewakili seluruh keluarga besar SMAN 5 Poco Ranaka menyampaikan rasa bangga atas prestasi dari anak kami Dwi. Kami pasti mendoakan perjuangan Dwi di kejuaraan dunia agar memperoleh hasil yang gemilang dan untuk para siswa yang lain untuk tetap semangat latihan sehingga bisa berprestasi seperti Dwi," tutupnya.

https://regional.kompas.com/read/2022/04/13/102947978/pelajar-sman-5-manggarai-timur-bertanding-di-kejuaraan-dunia-kempo-bupati

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke