Salin Artikel

Lebih dari 10.000 Dosis Vaksin Covid-19 di Solo Kedaluwarsa

Kepala Dinas Kesehatan Solo, Siti Wahyuningsih menyebutkan, lebih dari 10.000 vaksin vaksin Covid-19 kedaluwarsa. Adapun jenisnya AstraZeneca.

"Ini (vaksin Covid-19 kedaluwarsa) dari faskes sudah kita tarik," kata Ning, sapaan Siti, di Solo, Jawa Tengah, Senin (7/3/2022).

Ning menyampaikan, meskipun sudah kedaluwarsa, vaksin Covid-19 tersebut tetap disimpan pada suhu yang sudah ditentukan.

"Meksipun sudah expired kita tetap menyimpan pada suhu yang semestinya," kata Ning.

Menurut Ning jika vaksin Covid-19 tersebut belum kedaluwarsa bisa digunakan untuk menyuntik hingga 30.000 sasaran.

Karena sudah tidak bisa dipakai lagi, vaksin tersebut akhirnya ditarik dari faskes untuk disimpan.

"Kedaluwarsanya macam-macam. Ada yang per kemarin (Minggu), ada yang tanggal 28 Februari 2022," ujarnya.

Ning menjelaskan banyak vaksin Covid-19 kedaluwarsa karena keterbatasan tenaga vaksinator.


Selain itu, antusiasme masyarakat untuk mengikuti program percepatan vaksinasi Covid-19 dari pemerintah rendah.

"Kekuatan kita itu kan juga ada batasnya. TNI/Polri kita mainnya sudah overload, tetapi antusias masyarakat tidak setinggi ini. Contohnya, pendapi hari Sabtu kami kuotanya 1.000 orang cuma dapat 590 orang. Hari Minggu kuota 1.000 orang kita dapat 956 orang," ungkap Ning.

Lebih lanjut, Ning mengatakan selama belum ada petunjuk dari pusat, vaksin Covid-19 kedaluwarsa akan terus disimpan pada suhu yang ditentukan di instalasi farmasi di Laweyan.

"Vaksin tetap kita simpan sambil menunggu petunjuk lebih lanjut," kata Ning.

https://regional.kompas.com/read/2022/03/08/111857978/lebih-dari-10000-dosis-vaksin-covid-19-di-solo-kedaluwarsa

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke