Salin Artikel

Polisi: Tidak Ada Bentrok Lanjutan di Sorong, Dua Kubu Sudah Berdamai

SORONG, KOMPAS.com - Kapolda Papua Barat Irjen Pol Tornagogo Sihombing mengatakan, situasi di Kota Sorong, Papua Barat, sudah kondusif pasca-bentrok antar kelompok warga yang menewaskan 18 korban.

Untuk menjamin keamanan di Kota Sorong, Kapolda Papua Barat bersama tokoh adat kedua bela pihak sudah sepakat tidak akan ada pertikaian lanjutan dan menyerahkan penegakan hukum atas kejadian bentrokan itu kepada Polri.

"Kami akan melakukan penindakan hukum dan bagaimana kita bisa mitigasi persoalan itu supaya tidak melebar. Kita akan tegakkan itu karena sudah ada kejadian sebelumnya. Kita harus ungkap itu, harus proses siapa pelaku," ujar Tornagogo Sihombing di Mapolres Sorong Kota pada Rabu (26/1/2022).

Sampai sejauh ini, polisi sudah memeriksa 20 saksi dari dua kubu yang bertikai serta penanggungjawab diskotik Doebule O yang terbakar dalam kejadian bentrokan itu.

Tornagogo menyebutkan, pihaknya mengutamakan kualitas saksi dalam memberikan keterangan kepada penyidik.

"Untuk mengungkap kasus ini kita bisa melihat dari kronologis kasus ini. Kita ada beberapa Laporan Polisi (LP) yang bisa menjadi dasar kami untuk tindakan maupun penegakan hukum. Yang paling penting selain penegakan hukum, kita mau identifikasi 17  jenazah korban terbakar diskotik Double O," ucapnya.

Diketahui, bentrokan terjadi di Kota Sorong, Papua Barat pada Senin (24/1/2022) malam sekitar pukul 23.30 WIT dan berlanjut hingga dini hari keesokan harinya.

Bentrokan itu menyebabkan tempat hiburan malam terbakar dan menewaskan 17 orang di dalamnya. Selain itu, satu orang tewas dibacok akibat kejadian itu.

https://regional.kompas.com/read/2022/01/27/093330678/polisi-tidak-ada-bentrok-lanjutan-di-sorong-dua-kubu-sudah-berdamai

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke