BrandzView
Konten ini merupakan kerja sama Kompas.com dengan KPCPEN
Salin Artikel

Vaksinasi Anak Usia 6-11 di Kota Tegal Mulai Dilaksanakan, Badut Datang untuk Usir Tegang

Dalam pelaksanaan vaksinasi dosis pertama secara massal, dipusatkan di Alun-alun Kota Tegal. Mereka dijemput kendaraan dinas Pemkot Tegal dari sekolah masing- masing.

Selain guru, nampak terlihat para orangtua datang mendampingi anak-anaknya untuk mengikuti vaksinasi. Antusiasme terlihat dari wajah anak-anak.

Meski beberapa terlihat tegang bahkan sampai ada yang menangis ketika disuntik vaksin. Namun mereka cukup terhibur dengan kehadiran badut-badut yang dihadirkan panitia.

Selain itu, suasana Alun-alun yang dipenuhi bermacam bunga, dan air mancur menjadi hiburan tersendiri bagi anak-anak.

Peserta vaksin, Sabrina (8) dan Mira (6), siswi SD Mangkukusuman dan TK Aisyiyah Tegal, mengaku senang bisa divaksin. Keduanya datang diantar ibunya.

"Datang diantar ibu. Alhamdulillah senang gak sakit pas suntik," kata Sabrina yang bersama Mira yang kemudian mendapat hadiah dari Sekda Kota Tegal Johardi.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Tegal dr Sri Primawati Indraswari menyampaikan, dasar vaksinasi anak usia 6-11 tahun adalah Inmendagri Nomor 66 tahun 2021.

"Di sana dituangkan untuk daerah yang cakupan vaksinasinya dosis pertama sudah 70 persen dan untuk lansia dosis pertama sudah 60 persen itu bisa mulai vaksinasi pada anak usia 6-11 tahun," ujar Prima.

Prima menambahkan, bahwa vaksin yang digunakan adalah vaksin Sinovac dengan dosis 0,5 mililiter.

"Disuntikan di lengan atas kemudian ada 2 kali pemberiannya dengan interval dosis pertama dan dosis kedua 28 hari atau 4 minggu," ujar Prima.

Pelaksanaan vaksinasi yang dipusatkan di Alun-alun dilakukan selama 10 hari, dimulai dari 15-25 Desember 2021.

"Vaksinasi sasarannya 29.000 anak, seharinya kira-kira 1.500, ada 4 tim yakni dua tempat di utara untuk anak SD dan dua di selatan untuk anak TK," kata Prima.

Prima menambahkan, sebelumnya sudah dilakukan sosialisasi kepada sekolah, komite dan wali murid terkait vaksinasi anak melalui webinar langsung oleh Wali Kota Tegal Dedy Yon Supriyono.

"Vaksinasi ini penting, tujuannya tercapainya herd immunity, kami juga dalam vaksinasi dilakukan sesuai standar, ada skrining, juga observasi," jelas Prima.

Sekda Johardi mengatakan, pelaksanaan vaksinasi untuk anak berlangsung di Alun-alun bertujuan agar membuat anak-anak menjadi nyaman dan sekaligus dapat menikmati alun-alun yang cantik dan menarik.

"Pesan saya jadikan kegiatan vaksinasi anak ini senyaman mungkin, karena sasarannya anak-anak usia dini yang untuk melihat jarum suntik saja sudah gemetaran, dan tak jarang akan menangis. Jadi kita buat mereka rileks," paparnya.

Ia berharap pelaksanaan vaksinasi bagi anak-anak nanti dapat berlangsung aman, tertib dan lancar. Karenanya, pihak penyelenggara dapat mempersiapkan dengan sebaik-baiknya untuk meminimalisir segala kemungkinan adanya kendala dalam pelaksanaan vaksinasi tersebut.

"Perlu kita pahami bahwa percepatan vaksinasi merupakan salah satu upaya pencegahan kemungkinan naiknya Covid-19 di Indonesia, terlebih menjelang libur perayaan Natal 2021 dan Tahun Baru 2022. Oleh karenanya vaksinasi terhadap anak usia 6 – 11 tahun menjadi prioritas," pungkasnya.

https://regional.kompas.com/read/2021/12/16/055446178/vaksinasi-anak-usia-6-11-di-kota-tegal-mulai-dilaksanakan-badut-datang

Bagikan artikel ini melalui
Oke