Salin Artikel

Kesaksian Ajudan Detik-detik Wali Kota Bandung Oded M Danial Meninggal Saat Shalat

BANDUNG, KOMPAS.com - Detik-detik Wali Kota Bandung Oded M Danial meninggal dunia secara tiba-tiba di dalam Masjid Mujahidin, Jalan Sancang, Kota Bandung, sebelum ibadah shalat Jumat, 10 Desember 2021 kemarin diungkap oleh Andre Pratama sang ajudan.

Andre adalah salah satu orang yang saat itu paling dekat dengan almarhum Oded.

Dia pun menceritakan bagaimana suami dari Siti Muntamah itu wafat dalam keadaan shalat.

"Saya mendampingi beliau saat kejadian. Sebelumnya tidak ada tanda beliau merasa lelah, beliau dalam kondisi prima," kata Andre, saat ditemui di Pendopo Kota Bandung, Jalan Dalemkaum, Kota Bandung, Sabtu (11/12/2021).

Sebelum menuju masjid, lanjut Andre, almarhum Oded menjalani kegiatan kedinasan yakni menerima sejumlah tamu penting dan pejabat Pemerintah Kota Bandung.

"Beliau menerima beberapa tamu secara kedinasan dan asisten-asisten daerah yang hari itu laporan terkait perkembangan di Pemerintahan Kota Bandung," ucap dia.

Setelah selesai menjalani agenda kedinasan, Oded bersama rombongan yang kerap mengiringinya termasuk para asisten daerah menuju ke Masjid Mujahidin di Jalan Sancang.

Dia memang telah diagendakan menjadi khatib shalat Jumat di masjid tersebut.

"Di dalam mobil dengan beliau dan kami masih bercanda, bersenda gurau, tidak ada tanda tanda beliau kecapekan. Alhamdulillah saat itu memang beliau dalam keadaan ceria. Kami tidak pernah menyangka beliau akan dipanggil Tuhan," tutur dia.

Sesampainya di Masjid Mujahidin di Jalan Sancang, Andre langsung menggelar sajadah untuk Oded yang saat itu telah siap untuk melaksanakan shalat sunnah tahiyatul masjid atau shalat sunnah setelah masuk ke dalam masjid.

Pada saat itu pula, sebelum adzan dikumandangkan, Oded diumumkan oleh panitia shalat Jumat sebagai khatib atau orang yang akan menyampaikan khutbah Jumat.

Saat Oded memulai shalat sunnahnya, setelah kalimat takbir terucap dari mulutnya dan tangannya terangkat sebagai pertanda rakaat pertama, tiba-tiba tubuh orang nomor satu di Kota Bandung itu sempoyongan dan ambruk.

Namun, dengan sigap Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat dan Kemasyarakatan (Kesra) Setda Kota Bandung, Momon Ahmad Imron memeluk tubuh Oded yang sudah tidak sadarkan diri.


"Setelah takbir rakaat pertama, beliau mulai sempoyongan, kemudian tertangkap sama kepala bagian kesra. Secara reflek kami langsung menghubungi Dinkes Kota Bandung untuk meminta ambulans segera. Dan karena yang terdekat RS Muhammadiyah, kami mohon bantuan kesana dan tidak berselang lama beliau langsung dibawa ke IGD," ucap dia.

Andre tak lepas tanggungjawab, sebagai ajudan, dia terus setia menemani pimpinannya hingga penanganan medis oleh dokter di Instalasi Gawat Darurat RS Muhammadiyah.

Takdir berkata lain, nyawa Oded tidak tertolong meski sejumlah penanganan medis telah dilakukan secara maksimal.

"Usaha dokter di IGD RS Muhammadiyah sudah sangat maksimal. Kami sangat berterima kasih. Waktu itu, dokter bilang kepada saya untuk mengikhlaskan beliau. Bapak sudah enggak ada (meninggal dunia)," ungkap dia.

Diberitakan sebelumnya, Wali Kota Bandung Oded M Danial dinyatakan meninggal dunia oleh pihak RS Muhammadiyah Bandung sebelum menjalankan ibadah shalat Jumat, (10/12/2021).

"Beliau dinyatakan tidak ada respons dan dinyatakan meninggal dunia pukul 11.55 WIB setelah menjalankan shalat sunnah," kata Kautsar Boesoerie, Direktur Utama RS Muhammadiyah Bandung kepada wartawan, Jumat siang.

Diagnosa awal yang dilakukan oleh pihak RS Muhamadiyah Bandung, Oded diduga meninggal akibat serangan jantung.

"Kemungkinan serangan jantung kalau meninggal mendadak seperti ini," ungkap dia.

https://regional.kompas.com/read/2021/12/12/053700878/kesaksian-ajudan-detik-detik-wali-kota-bandung-oded-m-danial-meninggal-saat

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke