Menunggu Evakuasi, 2 Korban Meledaknya KM Sabang Dilumuri Minyak Sayur, Ini Kronologinya

Peritiwa yang terjadi sekitar pukul 1.30 WIB mengakibatkan dua awak kapal luka bakar dan mereka dievakusi ke rumah sakit terdekat.

Total ada 15 awak yang ada di kapal tersebut. Dua korban adalah Riksan, kepala kamar mesin dan Agus yang bertugas sebagai koki.

Mereka berdua mengalami luka bakar. Sembari menunggu evakuasi, tubuh dua korban dilumuri menggunakan minyak sayur.

Lokasi kejadian meledaknya kapal tersebut sekitar 49 mil laut dari Tanjung Pandan, Belitung.

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (SAR) Pangkalpinang Fazzli mengatakan peristiwa tersebut baru dilaporkan pada pagi hari.

"Kejadiannya tadi malam, namun baru dilaporkan tadi pagi dan sudah dilakukan evakuasi," kata Fazzli saat dikonfirmasi Kompas.com, Sabtu (20/11/2021).

Dua korban tersebut kini dirawat di RSUD Marsidi Judono, Belitung.

Ada awak kapal yang merokok

Dari penyelidikan sementara pihak kepolisian, diketahui bahwa salah satu awak kapal sempat merokok di ruang mesin sebelum insiden kecelakaan itu terjadi.

"Dari keterangan juru masak memang iya (merokok). Tapi dari Kepala Kamar Mesinnya belum ada informasi karena masih sakit dalam perawatan," ujar Kasatpol Airud Belitung, AKP Syarifudin Ginting saat dikonfirmasi, Minggu (21/11/2021).

Sementara itu Kapten KM Sabang Sutarno mengatakan, kejadian berawal saat dua ABK hendak memperbaiki mesin kapal.

Ketika itu kepala kamar mesin, Riksan, ditemani Agus yang bekerja sebagai koki. Tak lama kemudian muncul semburan api yang membuat ruangan kamar mesin meledak dan dua awak tersebut terbakar.

Para awak lainnya yang mendengar ledakan segera memberikan bantuan dan kemudian berhasil memadamkan api.

"Memang sudah sering ada kerusakan mesin," ujar Sutarno.

Saat ini KM Sabang masih lego jangkar di perairan Belitung, sekitar 15 mil laut dari Pelabuhan Tanjung Pandan atau sekitar 49 mil laut dari POS SAR Belitung.

SUMBER: KOMPAS.com (Penulis: Heru Dahnur | Editor : Dheri Agriesta, Aprillia Ika)