Salin Artikel

Ridwan Kamil Sebut Tol Pelabuhan Patimban Siap Beroperasi pada 2023

KOMPAS.com – Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil menyebutkan bahwa jalan tol akses menuju Pelabuhan Patimban dijadwalkan rampung dan siap beroperasi pada 2023 mendatang.

“Jalan ini nantinya akan tersambung dengan Tol Cikopo-Palimanan (Cipali) dan diharapkan bisa memperlancar pengiriman barang via Pelabuhan Patimban,” tutur Ridwan, usai meninjau Pelabuhan Patimban, Kamis (18/11/2021).

Adapun tol sepanjang 37 kilometer (km) tersebut direncanakan akan mulai dibangun pada 2022.

Selain itu, ia melanjutkan, pihaknya juga akan mempercepat pembangunan jalan tol dari km 89 sampai Pelabuhan Patimban, sehingga jalan masuk ke pelabuhan lewat jalan tol juga akan dilalui kereta.

“Akses pelabuhan nantinya juga akan dibangun jalur kereta menuju Patimban. Jalur ini akan dibangun di samping jalan tol akses Pelabuhan Patimban sebagai langkah efisiensi waktu dan biaya dari sisi pembebasan lahan,” terang Ridwan dikutip dari keterangan pers resminya, Jumat (19/11/2021).

Ridwan menjelaskan, pihaknya bahkan telah memutuskan bahwa jalur kereta akan dibangun satu garis dengan jalan tol.

“Jadi pembebasannya satu kali untuk dua fungsi dan satu jalan tol mobil, dua jalan kereta,” tuturnya.

Sementara itu, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Kemaritiman) Luhut Binsar Panjaitan mengatakan, pihaknya terus mengkoordinasikan perencanaan dan upaya penyelesaian target-target yang telah ditetapkan dalam mendukung optimalisasi pengoperasian Pelabuhan Patimban.

Beberapa di antaranya, kata dia, terkait kesiapan kegiatan ekspor, penyelesaian jalan tol yang ditargetkan rampung pada 2023, dan dukungan pemerintah daerah (pemda) untuk mendukung optimalisasi pelabuhan.

"Jadi kami berharap trafik Jakarta (Tanjung Priok) akan berkurang karena industri-industri sekitar sini enggak perlu ke Tanjung Priok lagi. Itu merupakan suatu keuntungan dengan jalannya Patimban ini," kata Luhut.

Menurut dia, Pelabuhan Patimban merupakan cikal bakal kawasan industri dan perkotaan baru di Jabar. Terlebih, saat ini Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jabar telah mengembangkan kawasan metropolitan Rebana.

Dengan adanya akses tol ke Pelabuhan Patimban, Luhut berharap akan semakin banyak investor yang masuk ke Jabar. Hal ini tentunya akan memberikan dampak positif terhadap pertumbuhan ekonomi di Jabar.

“Kehadiran pelabuhan ini akan menciptakan sekitar 4,3 juta peluang pekerjaan dalam 15 tahun ke depan, yang akan mendorong pertumbuhan ekonomi nasional,” harap Luhut.

Merespons pernyataan Luhut, Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi mengatakan, Pelabuhan Patimban dibangun dengan tujuan untuk mengurangi biaya logistik.

“Caranya adalah mendekatkan pusat produksi dengan pelabuhan, mengurangi tingkat kemacetan lalu lintas di Jakarta dengan pembagian arus lalu lintas kendaraan, serta menjamin keselamatan pelayaran termasuk eksplorasi gas,” ujarnya.

Untuk itu, sebut Budi, Kementerian Perhubungan (Kemenhub) akan terus berkoordinasi dengan semua stakeholder, termasuk Pemprov Jabar, guna menuntaskan urusan infrastruktur pendukung.

"Tadi Pak Gubernur Jawa Barat mempresentasikan untuk menyelesaikan tol (akses Patimban) pada 2023," kata Budi.

https://regional.kompas.com/read/2021/11/19/12430391/ridwan-kamil-sebut-tol-pelabuhan-patimban-siap-beroperasi-pada-2023

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke