Salin Artikel

Kemeriahan Semarang Night Carnival 2021 meski Digelar secara Virtual

SEMARANG, KOMPAS.com - Semarang Night Carnival 2021 diselenggarakan terbatas dengan protokol kesehatan di GOR Jatidiri Kota Semarang, Jawa Tengah, Rabu (17/11/2021) malam.

Biasanya, karnaval tahunan ini digelar terbuka dan diikuti para peserta dari berbagai kalangan yang menampilkan parade kostum bertemakan nusantara.

Meski sempat tertunda karena pandemi, penyelenggaraan Semarang Night Carnival yang digelar tertutup dan disiarkan langsung melalui kanal YouTube Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Semarang, tahun ini tetap meriah.

Di dalam ruangan, bangku penonton yang disediakan panitia hanya khusus untuk tamu undangan, para pejabat dan perwakilan masyarakat dengan pengaturan jaga jarak.

Tepat pukul 19.45 WIB, acara dibuka dengan penampilan paduan suara dan pertunjukan tarian budaya yang berkolaborasi dengan komunitas sepatu roda.

Selain itu, seorang penyanyi muda juga membawakan lagu Tanah Airku dengan suaranya yang menggetarkan disambut tepuk tangan penonton yang hadir.

Event yang digelar tahunan ini sekaligus menyambut Festival HAM pada 16-19 November di mana Kota Semarang menjadi tuan rumah.

SNC 2021 mengangkat lima kostum yang terinspirasi dari lima destinasi super prioritas yang sudah dicanangkan Presiden Jokowi, yakni Danau Toba Sumatra Utara, Borobudur Jawa Tengah, Labuan Bajo NTT, Mandalika NTB dan Likupan Sulawesi Utara.

"SNC gelaran Ke-10 ini, yang biasanya menjadi karnaval diarak di jalan protokol Semarang kita mulai dengan spirit baru untuk menghidupkan lagi pariwisata di Kota Semarang," kata Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi dalam sambutan pembukaan acara.

Pria yang akrab disapa Hendi ini berkomitmen membangkitkan kembali pariwisata dan ekonomi yang terpukul pandemi melalui momentum SNC 2021.

"Sejalan dengan komitmen pemerintah pusat hari ini kita bangkitkan lagi lewat SNC temanya Kemilau Nusantara akan ada berbagai macam atraksi budaya mencermunkan tempat wisata keren di Indonesia. Dengan tekad kuat dan semangat membara kita bisa melewati pandemi ekonomi menggeliat untuk masyarakat," kata Hendi disambut tepuk tangan meriah.

Sebelum acara inti dimulai, atraksi spektakuler marching band disuguhkan dari mahasiswa maritim Amni Semarang.

Tepat pukul. 20.50 WIB peserta SNC tampil memamerkan kostum yang beraneka warna dengan diiringi lagu daerahnya masing-masing.

Kostum dengan tema danau Toba yang khas dengan kain Ulos tampil mengawali acara malam itu.

Kemudian dilanjut kostum bertema Labuan Bajo dengan kostum bertema komodo.

Setelah itu ada kostum khas Mandalika dengan menampilkan kekayaan alam dan budayanya. Lalu kostum bertema Likupang tampil dengan khas laut karena Likupang dikenal dengan wisata baharinya.

Terakhir, dari Jawa Tengah, kostum dengan tema Candi Borobudur disuguhkan oleh para peserta.

Para peserta yang terdiri dari pelajar dan umum menampilkan kostum dengan desain yang sangat megah.

Mereka kemudian diberi penilaian dari dewan juri dan dipilih pemenang sesuai kategori.

Salah satu peserta SNC, Seantika (20) mengaku senang acara tahunan ini dapat digelar kembali setelah sempat tertunda karena pandemi.

"Akhirnya setelah menunggu lama, SNC ada lagi. Pastinya senang banget sih meski suasananya engga seramai dulu. Sekarang harus virtual penonton terbatas. Tapi kita harus all out," ungkapnya.

Peserta juara 3 kategori umum Mandalika ini mengaku mempersiapkan helatan SNC selama sepekan.

"Ini saya ikut perdana. Tahun depan semoga bisa ikut lagi," ujar mahasiswa IKIP PGRI Semarang ini.

Dalam kesempatan itu, selain dihadiri pejabat Pemkot Semarang, juga dihadiri Deputi Bidang Produksi Wisata, Pengelenggaraan Kegiatan Kemenparekraf RI, Riski Handayani, dan Wali Kota Bogor sekaligus Ketua Apeksi Bima Arya.

Ada juga Ketua Komnas HAM, Ahmad Taufan Damanik karena saat ini Kota Semarang memang bebarengan menjadi tuan rumah Festival HAM.

Sementara itu, Gubernur Jateng diwakili Kepala Dinas Pemuda, Olahraga, dan Pariwisata, Sinoeng Rachmadi.

https://regional.kompas.com/read/2021/11/18/121811278/kemeriahan-semarang-night-carnival-2021-meski-digelar-secara-virtual

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke