Salin Artikel

Jumlah Tersangka Kericuhan Yahukimo Jadi 24 Orang, Kapolda: Ada Pelaku Utama dan Aktor Intelektualnya

"Tersangka sudah 24 orang, tadi ditangkap dua lagi, semuanya sedang berproses," kata Fakhiri.

Kini, pihak kepolisian masih memburu seorang aktor utama dan intelektual kericuhan tersebut.

"Masih ada satu aktor utama yang belum ditangkap di Yahukimo, saya sudah perintah Kapolres untuk tangkap, ada juga aktor intelektualnya," kata Fakhiri di Dekai, Jumat (8/10/2021).

Kapolda pun telah mengunjungi Distrik Dekai, Kabupaten Yahukimo, untuk melihat langsung lokasi kericuhan dan tempat pengungsian masyarakat hari ini.

"Saya sudah melihat langsung Gereja Gidi yang jadi sasaran pertama penyerangan dan ada empat rumah yang dibakar termasuk rumah pendeta. Dan di tempat ini lah korban-korban pertama (jatuh), baik meninggal maupun yang luka," ujarnya di Dekai.

Kapolda memastikan proses penegakan hukum kasus kericuhan yang terjadi pada 3 Oktober 2021 tersebut akan diusut tuntas tanpa pandang bulu.

Terkait penyebab kerusuhan yang dihubungkan dengan kematian mantan Bupati Yahukimo Abock Busup, Fakhiri menegaskan akan tetap memproses kasus tersebut.

Fakhiri menyatakan, ada pembelokan budaya yang sengaja diciptakan oleh oknum tertentu sehingga muncul kericuhan.

"Ini ada pemahaman yang salah, tidak ada budaya di Papua saat ada yang meninggal lalu ujungnya membakar gereja dan rumah-rumah, saya orang Papua saya memahami adat Papua, di Tanah Papua tidak ada budaya seperti itu," kata dia.

"Dalam menangani kasus ini, selain menggunakan KUHP kami juga akan menggunakan UU ITE, saya minta maaf tidak ada ampun bagi semua yang menjadi pelaku kericuhan Yahukimo," sambung Fakhiri.

Menurut dia, ada opsi agar para pelaku utama kericuhan Yahukimo ditahan di luar Papua.

Hal ini diyakini akan menimbulkan efek jera bagi siapa pun untuk mengulangi hal yang sama.

"Kita akan tegas dalam melakukan penindakan hukum, tidak akan ada pandang bulu sampai kepada otak-otak pelakunya. Para aktornya akan diperiksa di Jayapura, kalau perlu mereka bisa ditahan di luar Papua supaya ini bisa menjadi efek jera bagi semua masyarakat yang ada di Papua," tutur Fakhiri.

Kericuhan di Yahukimo terjadi pada Minggu siang. Saat itu sekelompok masyarakat dari Suku Kimyal menyerang masyarakat Suku Yali yang tengah beribadah.

Akibat penyerangan tersebut, enam warga tewas dan 43 lainnya luka-luka. 10 orang diantaranya sudah dievakuasi ke Jayapura untuk mendapat perawatan lebih lanjut.

Selain itu, massa juga membakar sejumlah bangunan.

Polisi sudah menahan 56 pelaku kericuhan yang salah satunya adalah tokoh KNPB, Ruben Wakla.

https://regional.kompas.com/read/2021/10/08/132105278/jumlah-tersangka-kericuhan-yahukimo-jadi-24-orang-kapolda-ada-pelaku-utama

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke