Salin Artikel

Nelayan yang Tenggelam di Pantai Kebumen Ditemukan Tewas, Satu Masih Dicari

KEBUMEN, KOMPAS.com - Salah satu nelayan yang tenggelam di Pantai Sumberjati Kecamatan Ambal Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah, ditemukan dalam kondisi tidak bernyawa, Senin (4/10/2021).

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Cilacap I Nyoman Sidakarya mengatakan, jasad korban atas nama Sofyan Sauri (55) di Pantai Telogodepok, Kecamatan Mirit, Kabupaten Kebumen.

"Jasad korban ditemukan pukul 05.45 Wib, dari lokasi kejadian sekitar tiga kilometer ke arah timur, tepatnya di Pantai Telogodepok," kata Nyoman kepada wartawan, Senin.

Dia mengatakan, jasad korban ditemukan di pinggiran pantai. Selanjutnya jasad korban dievakuasi dan dibawa ke rumah duka.

Sementara itu, satu korban lainnya atas nama Mugiono (32) hingga Senin pagi belum ditemukan. Untuk itu operasi pencarian akan kembali dilanjutkan tim gabungan.

Tim gabungan terdiri atas Basarnas Cilacap, Polsek Ambal, Koramil Ambal, Pos AL Logending, Satpol Air Kebumen, BPBD Kebumen, Pemdes Sumberjati, PMI, Orari, Rapi, MDMC, Bagana, SAR Tunas Kelapa, SAR Elang Perkasa, Jack Track, Gertaks dan Ubaloka.

"Kami akan melanjutkan pencarian hari ketiga dengan rencana operasi SAR penyisiran darat dari lokasi kejadian ke arah barat dan timur dan penyisiran di perairan sejauh 9 Nautical Mill menggunakan perahu karet," jelas Nyoman.

Diberitakan sebelumnya, dua orang nelayan dilaporkan hilang setelah terseret ombak saat sedang menjaring di Pantai Sumberjati, Sabtu (2/10/2021).

Dua orang nelayan dilaporkan hilang setelah terseret ombak saat sedang menjaring di Pantai Sumberjati, Kecamatan Ambal, Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah, Sabtu (2/10/2021).

Identitas nelayan tersebut yakni Sofyan Sauri (55) dan Mugiono (32), keduanya warga Desa Sumberjati, Kecamatan Ambal.

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Cilacap I Nyoman Sidakarya mengatakan, persitiwa tersebut bermula saat kedua korban bersama rekannya, Jumiko (43) akan memasang jaring dari tepi pantai sekitar pukul 10.30 WIB.

"Sofyan dan Jumiko sedang memasukkan jaring ke laut, sedangkan korban Mugiyono memegang tali jaring di belakang," kata Nyoman melalui keterangan resmi, Sabtu.

Setelah jaring terpasang di laut, ada tali jaring yang menyangkut di kaki kanan Sofyan dan menyeretnya ke laut.

Melihat kejadian tersebut, Mugiyono dan Jumiko berusaha menarik tali ke darat.

Namun, karena arus yang begitu kuat akhirnya tali tersebut terlepas.

Pada saat yang bersamaan, ternyata ada tali yang juga menyangkut Mugiono sehingga ikut terseret ke tengah laut. Jumiko kemudian melaporkan peristiwa hilangnya kedua rekannya itu.

https://regional.kompas.com/read/2021/10/04/093347278/nelayan-yang-tenggelam-di-pantai-kebumen-ditemukan-tewas-satu-masih-dicari

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke