Salin Artikel

Heboh Sungai Berwarna Hitam Mengalir ke Pantai di Carita, Berbau, Bikin Wisatawan Gatal-gatal

Warga menyebutkan, sungai diduga tercemar limbah tambak udang sehingga berwarna hitam dan berbau tak sedap.

Salah satu warga setempat, Atang Maulana, mengatakan, sudah dua hari aliran sungai itu berwarna hitam.

Sungai yang mengalir ke pantai di Kampung Sambolo, Desa Sukarame, Kecamatan Carita, itu juga kini mencemari laut.

Wisatawan yang mandi gatal-gatal

Akibatnya, pantai di sana juga berwarna hitam serta berbusa.

"Sejak Selasa dua hari lalu ya, ngalirnya ke pantai, aromanya bau busuk, wisatawan yang mandi di pantai juga jadinya gatal-gatal," kata Atang dihubungi Kompas.com melalui sambungan telepon, Kamis (9/9/2021).

Atang menduga aliran sungai berwarna hitam itu lantaran tercampur limbah yang diduga berasal dari tambak udang.

Memang di sana ada tambak udang, kata dia, tetapi tidak berizin.

Limbah tambak udang tak berizin?

Tambak udang itu beroperasi sejak sekitar April 2021.

Sepengetahuan Atang, tambak pernah ditutup oleh petugas karena tidak berizin.

"Pernah ditutup, tapi sepertinya beroperasi lagi karena limbahnya mengalir ke sungai," kata dia.

Dia berharap, jika tambak udang beroperasi di sana, tidak mengganggu aktivitas wisata di sana.

Aliran limbah ini, kata dia, seharusnya tidak terjadi jika perusahaan menyaring lebih dahulu limbah sebelum dialirkan ke laut.


Satpol PP: tambak udang sudah ditutup

Kepala Bidang Penegak Perundang-undangan Satpol PP Pandeglang Berlyan Henny mengatakan, pihaknya sudah pernah menutup perusahaan tambak udang di Sambolo.

Perusahaan ditutup sementara karena tidak berizin.

"Ada tiga yang ditutup pada 6 Agustus 2021 lalu, di Sambolo, Pejamben, dan Pagelaran, ditutup berdasarkan rekomendasi Dinas Perizinan, mereka belum mengantongi izin," kata Berlyan saat dikonfirmasi.

Berly mengatakan tidak tahu soal limbah yang baru-baru ini mencemari pantai di Sambolo, Carita. Sebab, sepengetahuan dia, perusahaan sudah ditutup, sedangkan pengawasan juga berada di pihak kecamatan.

"Sejauh ini tidak ada laporan dari camat, mereka yang melakukan pengawasan, kita tidak monitoring langsung, karena sejak PPKM kita banyak lakukan giat," kata dia.

Camat Carita, Marda, sejauh ini belum bisa dikonfirmasi. Telepon dan pesan yang disampaikan Kompas.com tidak direspons, demikian juga Bupati Pandeglang Irna Narulita.

https://regional.kompas.com/read/2021/09/10/153156378/heboh-sungai-berwarna-hitam-mengalir-ke-pantai-di-carita-berbau-bikin

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke