Pelajar SMP Jadi Korban Perundungan Siswa SD, Korban Alami Sakit di Leher dan Badan

KOMPAS.com - Seorang pelajar sekolah menengah pertama (SMP) di Bulukumba, Sulawesi Selatan, jadi korban perundungan yang diduga dilakukan sejumlah siswa sekolah dasar (SD).

Kepala Satuan Reserse Kriminal (Kasatreskrim) Kepolisian Resor (Polres) Bulukumba AKP Bayu Wicaksono mengatakan, kejadian tersebut berlangsung pada 26 Agustus 2021 di sekolah korban.

Akibat perundungan yang dialaminya, korban mengaku sakit di bagian leher dan badannya.

Orangtua korban, Suharni, telah melaporkan kasus itu ke kepolisian.

Ia mengetahui anaknya jadi korban penganiayaan setelah video perundungan itu viral di media sosial.

"Saya ingin agar kasus ini berlanjut ke ranah hukum agar ada efek jera," ujarnya.

Setelah orangtua korban membuat laporan, polisi kini tengah menyelidiki dugaan kasus perundungan itu.

Kepala Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Bulukumba Bripka Ajis Safri menjelaskan, pihaknya bakal memanggil empat orang yang diduga terlibat dalam perundungan itu.

Mereka akan menjalani pemeriksaan pada Jumat (10/9/2021).

"Langkah selanjutnya dengan periksa saksi dan korban. Serta sita hape yang merekam kejadian," ucapnya, Kamis (9/9/2021).

Terkait dugaan kasus perundungan tersebut, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Bulukumba Akhmad Januaris angkat bicara.

Dia menyampaikan bahwa kasus ini sedang diupayakan supaya tidak berakhir di ranah hukum.

Apalagi, tutur Akhmad, antara korban dan perundung merupakan tetangga. Mereka pun punya hubungan kekerabatan.

Sumber: Kompas.com (Penulis: Kontributor Bulukumba, Nurwahidah | Editor: Teuku Muhammad Valdy Arief)