Salin Artikel

9 Sekolah Kedapatan Gelar PTM dengan Modus Belajar Kelompok, Ini Kata Wali Kota Pekanbaru

KOMPAS.com - Terhitung sejak dimulainya pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) level 4 di Pekanbaru, Riau, ada sembilan sekolah yang kedapatan Satgas Penanganan Covid-19 nekat mengadakan pembelajaran tatap muka (PTM).

PTM digelar dengan modus belajar kelompok.

Sembilan sekolah tersebut terdiri dari empat sekolah dasar (SD), tiga sekolah menengah pertama (SMP), satu sekolah menengah atas (SMA), dan satu sekolah menengah kejuruan (SMK).

Terkait dengan itu, Wali Kota Pekanbaru Firdaus menyayangkannya.

Kata Firdaus, kegiatan semacam ini justru berbahaya bagi kesehatan anak-anak.

"Mereka ini tidak sayang kepada peserta didik dan mengabaikan kesehatan anak," ucap Firdaus dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Senin (30/8/2021).


Selain itu, kata Firdaus, penerapan protokol kesehatan dalam kegiatan ini tidak dapat dikontrol.

"Ini berbahaya bagi kesehatan anak. Ini buka rasa sayang kepada anak-anak. Mereka membuat program ini atas izin orangtua," ujarnya.

Modus belajar kerja kelompok

Kata Firdaus, modus yang dilakukan ke-sembilan sekolah yang menggelar PTM ini yakni dengan belajar kelompok dan gurunya ikut datang.

"Ada program untuk mengakali pertemuan tatap muka, di mana siswa membuat belajar kelompok yang melebihi 10 orang dan gurunya datang," ungkapnya.

Atas kejadian itu, ke-sembilan sekolah itu sudah diberi sanksi administrasi berupa teguran.

 

(Penulis : Kontributor Kompas TV Pekanbaru, Citra Indriani | Editor : David Oliver Purba)

https://regional.kompas.com/read/2021/08/31/060936378/9-sekolah-kedapatan-gelar-ptm-dengan-modus-belajar-kelompok-ini-kata-wali

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke