Salin Artikel

Korem Madiun Telah Salurkan 711 Ton Beras di 11 Kabupaten dan Kota

Komandan Korem 081/Madiun Kolonel (Inf) Waris Ari Nugroho, mengatakan pihaknya telah menyalurkan 711 ton beras dari pemerintah kepada warga di 11 kabupaten dan kota melalui satuan komando distrik militer (kodim) yang ada di bawahnya.

"Kami telah menerima dari pemerintah melalui sejumlah kementerian termasuk kantor sekretariat kepresidenan bantuan beras sebanyak 711 ton," ujar Waris di markas Komando Rayon Militer (Koramil) Doko, Kabupaten Blitar, Kamis (12/8/2021).

Bantuan beras tersebut, ujar Waris, telah diberikan kepada lebih dari 140.000 warga yang ada di 11 kabupaten dan kota di Jawa Timur yang berada di wilayah hukum Korem 081/Madiun.

Daerah yang dimaksud adalah Kabupaten/Kota Madiun, Kabupaten/Kota Blitar, Pacitan, Ngawi, Ponorogo, Magetan, Trenggalek, Nganjuk, dan Tulungagung.

Kata Waris, bantuan beras itu disalurkan melalui kodim, kemudian ke koramil, dan diantarkan langsung oleh babinsa dan babinkamtibmas door-to-door ke rumah warga.

"Distribusi terutama dilakukan dengan cara memberikan langsung ke rumah warga oleh Babinsa dan Babinkamtibmas agar tidak menimbulkan kerumunan," ujarnya.

Waris menegaskan, bantuan yang disalurkan melalui jajaran TNI tidak bertumpang-tindih dengan sasaran yang dibidik jajaran Polri dan pemerintah kabupaten atau kota.

"Data sasaran selalu kita koordinasikan dengan dua pilar yang lain sehingga tidak tumpang tindih," ujarnya.

Galang bantuan nonpemerintah

Selain menyalurkan bantuan beras dari pemerintah, Waris mengatakan, Korem 081/Madiun juga menggalang dan menyalurkan bantuan yang berasal dari luar institusi pemerintah.

Seperti yang saat ini disalurkan ke warga di beberapa daerah termasuk Kabupaten Blitar, ujarnya, adalah bantuan beras yang digalang Korem 081/Madiun dan berasal dari pihak swasta.

Jumlah bantuan beras dari pihak swasta yang sedang disalurkan sebanyak 4.000 paket beras masing-masing seberat lima kilogram.


Kehadirannya di Koramil Doko, kata dia, bertujuan melihat langsung bagaimana pendistribusian beras di wilayah pelosok di area pegunungan.

Menggunakan kendaraan offroad roda dua, Waris ikut membagikan ratusan paket beras kepada warga Kecamatan Doko yang berada di kaki Gunung Kawi di pojok timur laut wilayah Kabupaten Blitar.

"Ini bukan gagah-gagahan, kami menggunakan sepeda motor trail ini karena ingin mengikuti langsung bagaimana distribusi bantuan beras di area pelosok seperti di Doko ini," ujar Waris usai melakukan pembagian paket beras di sejumlah titik.

Salah satu titik distribusi yang dituju adalah Desa Resapombo yang berada di ketinggian lebih dari 600 meter di atas permukaan air laut.

"Jumlahnya tidak seberapa, tapi kami harap bantuan ini dapat meringankan beban masyarakat di tengah pandemi ini," kata dia.

Lebih dari 150 tenaga kesehatan TNI tangani pandemi

Waris menambahkan, selama pandemi Covid-19 TNI juga turut bahu membahu dengan instansi pemerintah dan penegak hukum, serta berbagai kelompok masyarakat dalam menangani pandemi.

Tidak hanya di bidang sosial, ujarnya, namun juga di bidang kesehatan. Termasuk di dalamnya, kata Waris, keikutsertaan tenaga kesehatan TNI yang ada di jajaran Korem 081/Madiun.

Waris menyebutkan, di setiap satuan kodim terdapat unit kesehatan yang memiliki tenaga kesehatan antara 15 hingga 30 orang.

Semua tenaga kesehatan tersebut, ujarnya, terlibat dalam penanganan pandemi termasuk dalam membantu pemerintah mempercepat capaian target vaksinasi.

"Dalam beberapa saat ini, saya keliling wilayah menyaksikan dan mendorong percepatan vaksinasi terutama yang diselenggarakan di jajaran Korem Madiun," ujarnya.

https://regional.kompas.com/read/2021/08/13/083625278/korem-madiun-telah-salurkan-711-ton-beras-di-11-kabupaten-dan-kota

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke