Salin Artikel

7 Bulan Waspada, Status Gunung Raung Turun Jadi Normal

"Turun status waspada ke normal sejak tanggal 9 Agustus," kata Ketua Pos Pengamatan Gunung Api (PPGA) Raung, Mukijo, sata dihubungi Rabu (11/9/2021).

Ia menjelaskan turunnya status ini karena secara umum dari visual tidak terlihat adanya erupsi dan mengeluarkan abu vulkanik sejak Mei 2021.

"Sudah tak terlihat letusan. Secara seismik dari akhir April sampai Mei aktivitas seismiknya cenderung menurun dan kecil," kata dia.

Meski demikian, aktvitas Gunung Raung masih menyisakan tremor tapi kecil.

Tremor masih ada kemungkinan dari sisa energi pada erupsi sebelumnya.

"Gempa lain tak ada jadi sejauh ini indikasi sudah tak ada supply energi dari dalam," katanya.

Dengan status normal, ekomendasi pelarangan pendakian di Gunung Raung telah dicabut.

Namun mendirikan perkemahan di bibir kawah masih dilarang.

"Pendakian sudah diperbolehkan tergantung pengelola hanya tetap kami imbau berhati-hati karena masih ada tremor menerus," katanya.


Ia mengatakan dalam beberapa tahun terakhir, aktivitas vulkanik Gunung Raung cukup aktif dan sering naik.

Gunung Raung naik menjadi waspada (level II) pada Januari 2021.

Lalu mengalami erupsi dan menyemburkan abu vulkanik pada awal Februari.

"Erupsi lalu cukup intensif dan menyebabkan Bandara Banyuwangi ditutup karena abu vulkanik," kata dia.

Sementara pada 2015 lalu, Gunung Raung sempat ke level III (siaga).

Saat itu abu vulkanik sempat membuat bandara di Surabaya dan Lombok tutup.

https://regional.kompas.com/read/2021/08/11/144239178/7-bulan-waspada-status-gunung-raung-turun-jadi-normal

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke