Salin Artikel

Kasus Covid-19 di Jatim Diklaim Melandai, Khofifah: tapi Jangan Anggap Covid-19 Sudah Selesai

Dia juga memastikan tidak ada lagi pasien yang mengantre di rumah sakit sampai dirawat di selasar Unit Gawat Darurat (UGD).

"Alhamdulillah kasus (Covid-19) perlahan sudah mulai melandai, tidak ada antrean pasien atau yang dirawat di selasar rumah sakit," katanya di Gedung Negara Grahadi Surabaya Rabu (28/7/2021).

Di RSU dr Soetomo Surabaya, ujarnya, selama tiga pekan terjadi antrean panjang bahkan banyak pasien yang dirawat di selasar UGD.

"Jam 8 tadi saya dapat laporan lewat foto dari direktur tidak ada lagi antren panjang di UGD," jelas Khofifah.

Per Rabu pagi, kata Khofifah, Bed Occupancy Rate (BOR) atau tingkat keterisian pasien pada ruang isolasi pasien Covid-19 di Jatim rata-rata 75 persen dan BOR ruang ICU 85 persen, sementara BOR rumah sakit darurat lapangan 52 persen.

"Tapi jangan dulu menganggap Covid-19  ini sudah mau selesai, tetap waspada, dan tetap jaga prokes ketat," ujarnya. 


Minta warga manfaatkan fasilitas isolasi terpusat

Agar kondisi seperti ini bisa tetap terjaga, dia meminta warga tidak melakukan isolasi mandiri di rumah jika terkonfirmasi Covid-19.

Dia meminta warga memaksimalkan layanan isolasi terpusat yang sudah ada di masing-masing desa dan kelurahan.

"Kalau diisolasi terpusat, maka pasien akan termonitor kondisi kesehatannya. Ruang isolasi terpusat juga terhubung langsung dengan rumah sakit rujukan, sehingga jika ada kondisi pasien yang menurun bisa langsung ditangani," jelas Khofifah.

Hingga Rabu sore, jumlah akumulasi kasus Covid-19 di Jatim tercatat 293.019 kasus setelah mendapatkan tambahan kasus harian 6.422 kasus.

Dari jumlah itu, 217.791 kasus sembuh (74.33 persen), 55.944 kasus dirawat (19,09 persen), dan 19.284 kasus meninggal dunia (6,58 persen).

Surabaya menjadi daerah penyumbang kasus tertinggi di Jawa Timur dengan 49.476 kasus, di bawahnya ada Kabupaten Sidoarjo dengan 19.831 kasus, dan Kabupaten Gresik dengan 10.343 kasus. 

https://regional.kompas.com/read/2021/07/28/173454478/kasus-covid-19-di-jatim-diklaim-melandai-khofifah-tapi-jangan-anggap-covid

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke