Salin Artikel

2 Warga NTT Meninggal akibat Covid-19 Varian Delta

"Dua warga yang meninggal akibat varian delta itu, satunya dari Kota Kupang dan satunya lagi dari Kabupaten Kupang," ungkap juru bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 NTT Marius Ardu Jelamu, kepada Kompas.com, Selasa (27/7/2021) petang.

Marius menyebut, warga Kota Kupang yang meninggal akibat varian delta adalah seorang perempuan berinisial YMT (38).

Wanita yang berasal dari Kecamatan Oebobo, Kota Kupang itu, dinyatakan positif Covid-19 pada 8 Juni 2021 lalu.

YMT sempat menjalani isolasi mandiri di rumahnya dan meninggal dunia pada 17 Juni 2021.

Selanjutnya, seorang warga Naibonat, Kecamatan Kupang Timur, Kabupaten Kupang, berinisial DD (65).

Pria tersebut meninggal setelah dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Naibonat.

"Untuk tanggal meninggal almarhum DD, masih kita konfirmasi,"kata Marius.

31 kasus varian delta

Menurut Marius, jumlah varian delta di NTT hingga saat ini terdapat 31 kasus.

Paling banyak berasal dari Kota Kupang dengan jumlah 25 kasus. Kemudian Kabupaten Kupang tiga kasus.


Selanjutnya Kabupaten Belu, Ngada dan Flores Timur, masing-masing satu kasus.

Warga yang terpapar varian Delta, saat ini menjalani perawatan medis di sejumlah rumah sakit dan isolasi mandiri.

Menurut Marius, varian Delta tersebut diketahui pada sampel spesimen yang dicurigai bermutasi.

Sampel kemudian dikirim dari Instalasi Patalogi Klinik RSUD WZ Johannes Kupang ke Badan Penelitian Pengembangan Kesehatan (Balitbangkes) Kementerian Kesehatan untuk diperiksa.

Marius menjelaskan, Instalasi Patologi sebagai laboratorium rujukan di NTT untuk pemeriksaan PCR Covid-19, ditugaskan oleh Kemenkes untuk secara berkala mengirimkan spesimen-spesimen yang dicurigai memiliki mutasi atau varian.

Dari Kementerian Kesehatan, mengeluarkan kriteria untuk segera mengirim spesimen whole genome sequencing (WGS).

Dari 310 sampel yang dikirimkan pertama pada bulan April itu, hasilnya baru diinformasikan secara bertahap pada 21 Juli 2021 pekan lalu.

"Sehingga yang terdata sebanyak 31 orang positif Covid-19 varian Delta, dua orang di antaranya meninggal dunia," ujar Marius.

Marius Jelamu meminta masyarakat tidak panik, namun tetap taat prokes serta taat melaksanakan vaksinasi.

https://regional.kompas.com/read/2021/07/27/185142678/2-warga-ntt-meninggal-akibat-covid-19-varian-delta

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke