NEWS
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024
Salin Artikel

Provinsi Banten Kesulitan Memiliki Rumah Sakit Darurat Covid-19, Ini Kendalanya

SERANG, KOMPAS.com - Gubernur Banten, Wahidin Halim menyampaikan, bahwa untuk mendirikan rumah sakit darurat Covid-19 tidaklah mudah.

Dikatakan Wahidin, persoalan yang dihadapi saat ini adalah keterbatasan tenaga kesehatan khususnya dokter spesialis paru.

“Untuk rumah sakit darurat, kita sudah berulang kali ungkapkan permasalahan kita terbentur pada persoalan tenaga kesehatan, khususnya dokter paru,” kata Wahidin melalui keterangan resminya yang diperoleh Kompas.com, Jumat (23/7/2021).

Menurut Wahidin, untuk mendirikan rumah sakit darurat Covid-19 butuh banyak sumber daya manusia terutama dokter spesialis.

"Mendirikan rumah sakit tidaklah seperti mendirikan klinik kesehatan," ujar Wahidin.

Untuk mencegah masyarakat berbondong-bondong ke rumah sakit, pasien Covid-19 dengan gejala ringan dan sedang akan diberikan vitamin dan obat dari pemerintah.

Vitamin dan obat diberikan bertujuan untuk mempercepat proses penyembuhan.

“Tiga macam paket obat Covid-19 itu didistribusikan oleh Babinsa, Babinkamtibnas, dan petugas puskemas kepada warga yang melakukan isolasi mandiri sesuai dengan gejalanya,” kata Wahidin.


Rumah singgah cegah klaster keluarga

Selain itu, Wahidin sudah mengintruksikan kepada Bupati dan Wali Kota untuk mendirikan rumah singgah untuk mengurangi klaster keluarga.

Nantinya, rumah singgah diperuntukan bagi pasien dengan gejala ringan hingga sedang untuk menekan BOR (Bed Occupancy Rate) atau tingkat keterisian tempat tidur di rumah sakit yang saat ini sudah hampir penuh.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Banten, dr Ati Pramudji Hastiti mengakui saat ini semua daerah di Jawa dan Bali kekurangan tenaga kesehatan untuk penaganan pasien Covid-19.

"Semua daerah Jawa dan Bali terkait nakesnya (tenaga kesehatan) kurang. Kita sedang formulasikan apakah akan menggunakan tenaga lulusan dokter baru atau memberdayakan mahasiswa semester akhir untuk di tempatkan di rumah sakit darurat," kata Ati.

https://regional.kompas.com/read/2021/07/23/225015578/provinsi-banten-kesulitan-memiliki-rumah-sakit-darurat-covid-19-ini

Rekomendasi untuk anda
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Tatkala Jawa Mulai Rusak

Tatkala Jawa Mulai Rusak

Regional
Sejalan dengan Soekarno, PDI-P Jatim Tolak Kehadiran Israel di Jatim

Sejalan dengan Soekarno, PDI-P Jatim Tolak Kehadiran Israel di Jatim

Regional
Papeda: Antara Jatuh Gengsi dan Masa Depan Ketahanan Pangan

Papeda: Antara Jatuh Gengsi dan Masa Depan Ketahanan Pangan

Regional
Dukung Kemerdekaan Palestina, Ganjar Harap Piala Dunia U-20 Digelar Tanpa Israel

Dukung Kemerdekaan Palestina, Ganjar Harap Piala Dunia U-20 Digelar Tanpa Israel

Regional
Gus Muhaimin Silaturahmi ke IAY Darul Azhar Tanah Bumbu, Bupati Zairullah Ucapkan Rasa Syukur

Gus Muhaimin Silaturahmi ke IAY Darul Azhar Tanah Bumbu, Bupati Zairullah Ucapkan Rasa Syukur

Regional
Sejahterakan Umat, Danny Pomanto Raih Penghargaan Baznas Award 2023

Sejahterakan Umat, Danny Pomanto Raih Penghargaan Baznas Award 2023

Regional
Pemkot Cilegon Teken MoU dengan PT KAS dan PT CAP untuk Proyek Pembangunan Pelabuhan Warnasari

Pemkot Cilegon Teken MoU dengan PT KAS dan PT CAP untuk Proyek Pembangunan Pelabuhan Warnasari

Regional
Kemenko Kemaritiman Apresiasi Progres PSEL Makassar, Sebut Jadi Percontohan Nasional

Kemenko Kemaritiman Apresiasi Progres PSEL Makassar, Sebut Jadi Percontohan Nasional

Regional
Raih Penghargaan PPKM Award 2023, Pemkot Makassar Buktikan Keberhasilan Program Makassar Recover

Raih Penghargaan PPKM Award 2023, Pemkot Makassar Buktikan Keberhasilan Program Makassar Recover

Regional
Raih Penghargaan pada Baznas Award 2023, Ganjar: Saya Berikan untuk Baznas Jateng

Raih Penghargaan pada Baznas Award 2023, Ganjar: Saya Berikan untuk Baznas Jateng

Regional
Bupati Maluku Barat Daya Hadiri RUPS Bank Maluku-Malut, Ini Agenda yang Dibahas

Bupati Maluku Barat Daya Hadiri RUPS Bank Maluku-Malut, Ini Agenda yang Dibahas

Regional
Menakar Vonis Hakim dalam Tragedi Kanjuruhan

Menakar Vonis Hakim dalam Tragedi Kanjuruhan

Regional
Komitmen Dukung JKN, Pemkab Maluku Barat Daya Raih UHC Award 2023

Komitmen Dukung JKN, Pemkab Maluku Barat Daya Raih UHC Award 2023

Regional
Dompet Dhuafa dan The Harvest Panen Tambak Gurame di DD Farm Indramayu

Dompet Dhuafa dan The Harvest Panen Tambak Gurame di DD Farm Indramayu

Regional
Kota Makassar Masuk Nominasi Nasional PPD 2023

Kota Makassar Masuk Nominasi Nasional PPD 2023

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke