Salin Artikel

Banjir Melanda Manado, Jalan Trans Sulawesi Tertutup Longsor

MANADO, KOMPAS.com - Hujan lebat dengan durasi lama mengakibatkan banjir dan tanah longsor di wilayah Provinsi Sulawesi Utara, Jumat (16/7/2021)

Khusus di Manado, banjir merendam permukiman warga di beberapa kecamatan. Di antaranya permukiman warga di Kelurahan Malendeng, Kecamatan Paal Dua, dan Kelurahan Winangun I, Kecamatan Malalayang.

Terlihat di video yang beredar di media sosial, banjir setinggi setengah tembok pagar rumah di Kelurahan Malendeng.

Di lokasi lain, air meluber hingga ke jalan. Rumah-rumah warga yang memiliki area rendah harus merelakan air marengsek masuk ke rumah.

Cuaca ekstrem ini juga membuat Jalan Trans Sulawesi tertutup longsor. Longsor tepatnya terjadi di ruas jalan Senduk-Tanahwangko, Kabupaten Minahasa.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Minahasa Nofry Lontaan mengatakan, longsor yang terjadi memang masuk wilayah Minahasa.

"BPBD Minahasa sudah mengerahkan alat berat untuk membuka akses jalan. Tapi alat berat lebih dulu akan menangani longsor di ruas jalan Tanahwangko-Tomohon, setelah itu diarahkan ke situ," katanya saat dihubungi Kompas.com, Jumat sore.

Untuk menangani longsor di Jalan Trans Sulawesi, BPBD Provinsi Sulut akan membantu.

"Kita sudah koordinasi, dari BPBD Sulut juga sudah mengerahkan alat berat," ujarnya.

https://regional.kompas.com/read/2021/07/16/183004978/banjir-melanda-manado-jalan-trans-sulawesi-tertutup-longsor

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke