Salin Artikel

Sepekan Berlaku Pemeriksaan Rapid Antigen di Bandara, 12 Orang Positif Covid-19, Ini Kata Dinkes Riau

PEKANBARU, KOMPAS.com - Sebanyak 12 orang positif Covid-19 dalam sepekan, setelah diberlakukannya pemeriksaan rapid antigen terhadap orang yang masuk Riau melalui Bandara Internasional Sutan Syarif Kasim (SSK) II Pekanbaru. 

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Riau, Mimi Yuliana Nazir mengatakan, pihaknya bersama pengelola bandara melakukan pemeriksaan rapid antigen, khusus bagi penumpang pesawat yang tiba dari Pulau Jawa.

Jika hasil tes rapid antigen terdeteksi positif, selanjutnya petugas melakukan uji usap atau polymerase chain reaction (PCR) swab test.

Kemudian, orang yang dinyatakan positif Covid-19, diisolasi di Asrama Haji Riau.

"Sudah sepekan ini pelaksanaan rapid antigen bagi orang yang masuk ke Riau masih dilakukan. Sementara, data yang masuk itu ada sekitar 12 orang (positif Covid-19)," ujar Mimi dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Kamis (1/7/2021).

Penumpang yang positif Covid-19, kata dia, langsung dibawa ke Asrama Haji untuk menjalani isolasi mandiri, sampai hasil swab PCR keluar.

"Biasanya kalau hasil positif rapid antigen jarang yang negatif PCR, jadi mereka diisolasi selama 14 hari. Ini dilakukan untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19, yang masuknya dari daerah lain, terutama dari Jawa," tambah Mimi.

Lebih lanjut, Mimi menuturkan, bahwa saat ini kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Riau, dalam dua hari ini terjadi peningkatan kasus.

Ada pun hari ini, terdapat penambahan kasus positif di Riau sebanyak 416 orang.

"Kondisi ini menandakan penyebaran Covid-19 kembali naik," akui Mimi.

Sementara, sehari sebelumnya, kasus positif Covid-19 bertambah sebanyak 380 orang.

https://regional.kompas.com/read/2021/07/01/224117978/sepekan-berlaku-pemeriksaan-rapid-antigen-di-bandara-12-orang-positif-covid

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke