Rusunawa Hampir Penuh, GOR Tegal Selatan Jadi Tempat Isolasi Pasien Covid-19

TEGAL, KOMPAS.com - Gedung Olahraga (GOR) Tegal Selatan disiapkan jadi tempat isolasi terpusat pasien Covid-19 di Kota Tegal, Jawa Tengah.

Pasalnya, kapasitas Rusunawa Tegalsari yang dijadikan tempat isolasi terpusat sudah hampir penuh.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Tegal dr. Sri Prima Indraswari mengungkapkan, Rusunawa Tegalsari di Kecamatan Tegal Barat mampu menampung 80, saat ini sudah terisi 70 pasien Covid-19.

"Jadi memang hampir penuh. Maka kita persiapkan GOR Tegal Selatan," kata Prima saat meninjau kesiapan GOR Tegal Selatan bersama anggota Satgas Penanganan Covid-19, Jumat (25/6/2021).

Anggota Wakil Ketua Satgas Penanganan Covid-19 yang hadir di antaranya Kapolres Tegal Kota AKBP Rita Wulandari, Dandim Letkol Inf. Sutan Pandapotan Siregar, dan Kajari Jasri Umar.

Prima mengatakan, GOR Tegal Selatan mampu merawat 70 pasien baik tanpa gejala atau gejala ringan.

"Nanti ada nakes satu dokter, dua perawat, sopir ambulans dan keamanan dibantu TNI Polri," pungkas Prima.

Wakil Ketua Penanganan Satgas Covid-19 AKBP Rita Wulandari mengatakan, melihat keterisian tiga rumah sakit rujukan dan satu tempat isolasi terpusat semakin penuh, maka diperlukan adanya tempat lain sebagai langkah antisipasi.

"Melihat BOR di rumah sakit dan Rusunawa Tegalsari sudah 94 persen. Sehingga perlu ada kesiapsiagaan kita untuk memastikan ada alokasi tempat sebagai cadangan," terang Rita.

Menurutnya, meski Kota Tegal masih zona oranye, namun diketahui kasus penyebaran Covid-19 masih cukup tinggi.

Apalagi daerah sekitar seperti Kabupaten Tegal dan Brebes sedang zona merah.

"Jangan lengah. Maka kami Forkopimda mengecek kesiapan. Dan alhamdulillah dapat penjelasan dari ibu Kadinkes siang ini semuanya akan siap untuk digunakan," kata Rita.

Di sisi lain, sebut Rita, Satgas memang sedang gencar memberikan imbauan agar warga yang terpapar agar menjalani isolasi terpusat.

Pasalnya, saat menjalani isolasi mandiri dikhawatirkan tidak disiplin hingga berpotensi memunculkan klaster baru Covid-19.

"Kita mengimbau warga yang terpapar Covid-19 agar isoman terpusat, namun kalau kamarnya tidak ada terus bagaimana. Maka ini yang perlu diperhatikan," kata Rita.

Kata Rita, untuk kebutuhan pangan di GOR sementara akan disuplai dari Dapur Umum Satgas Penanganan Covid-19 di Mapolres Tegal Kota.

"Jujur, terus terang seperti dapur umum tidak anggaran APBD, namun murni dukungan dari para mitra kita. Nah karena di sini juga belum penyesuaian anggaran, maka nanti untuk makan segala macam bisa menginduk ke dapur umum. Alhamdulilah di sini kita saling bantu," pungkas Rita.