Salin Artikel

RSLI Surabaya Rawat 324 Pasien Covid-19, Didominasi Klaster Madura, Kapasitas Bed dan Nakes Ditambah

SURABAYA, KOMPAS.com - Jumlah pasien positif Covid-19 yang dirawat di Rumah Sakit Lapangan Indrapura (RSLI) Surabaya, terus bertambah.

Hingga Sabtu (12/6/2021) siang, jumlah pasien Covid-19 di RSLI ada sebanyak 324 pasien dari total kapasitas 400 bed.

Penanggung Jawab Rumah Sakit Lapangan Indrapura Laksamana Pertama TNI dr. I Dewa Gede Nalendra Djaya Iswara menjelaskan, dengan kapasitas 400 bed, saat ini sudah terisi 324 pasien.

"Gelombang kiriman pasien ini dari klaster Madura, yakni kasus Bangkalan dan hasil penyekatan Suramadu, terus mengalir deras," kata Nalendra dikonfirmasi, Sabtu (12/6/2021).

Dengan meningkatnya jumlah pasien yang dirawat di RSLI, Nalendra memastikan pihak RSLI sudah mempersiapkan diri untuk penambahan bed dan personil tenaga kesehatan.

"Dalam waktu dekat akan diupayakan penambahan dokter dan perawat yang kemungkinan besar dari TNI, karena urgen dan mendesak," ujar Nalendra.

Hal ini dilakukan sebagai upaya antisipasi bertambahnya pasien Covid-19 secara signifikan, terutama dari klaster Madura.

Nalendra mengungkapkan, ratusan pasien Covid-19 yang dirawat di RSLI didominasi oleh klaster Madura dan pekerja migran atau Tenaga Kerja Indonesia.

"Kondisi saat ini sudah 324 pasien yang dirawat di RSLI, terdiri pasien Pekerja Migran Indonesia(PMI) 80 orang, pasien klaster pondok 14 orang, pasien dari klaster madura 145 orang dan pasien umum 85 orang," ujar Nalendra.

Sementara itu, hasil CT Value klaster Madura, dari 145 pasien yang masuk, 137 di antaranya nilai CT Value-nya di bawah 25.

Sedangkan klaster pondok pesantren, kata Nalendra, mereka semunya masih muda, yakni berusia di bawah 24 tahun dan kondisi CT Value-nya di bawah 25.

Angka ini memunculkan dugaan mereka terinfeksi Covid-19 varian baru.

Sehingga, pihaknya akan mengirim sampel ke ITD Unair dan Balitbangkes untuk dikonfirmasi lebih lanjut.

"Jadi dapat dikatakan hampir 92 persen berada pada kondisi yang sangat infeksius dan berpotensi menular," kata Nalendra.

Hingga saat ini, kata Nalendra, jumlah antrean pasien positif Covid-19 di RSLI masih terjadi dan diprediksi akan bertambah.

"Sementara masih puluhan orang penderita Covid-19 yang masuk daftar antri masuk (inden) ke RSLI," ujar dia.

Pihak RSLI sudah mempersiapkan diri untuk penambahan bed dan personil tenaga kesehatan karena lonjakan pasien Covid-19 terus terjadi, terutama dari klaster Madura.

https://regional.kompas.com/read/2021/06/12/151116178/rsli-surabaya-rawat-324-pasien-covid-19-didominasi-klaster-madura-kapasitas

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke