NEWS
Salin Artikel

Siswi SMP di NTT Jadi Korban Pencabulan Sepupunya Selama 5 Bulan

"Siswi SMP ini dicabuli sepupunya sejak Bulan Januari hingga Mei 2021 atau selama lima bulan," ungkap Wakapolres Malaka Kompol Ketut Saba, saat dihubungi Kompas.com melalui sambungan telepon, Jumat (4/6/2021).

Kasus tersebut, kata Saba, telah dilaporkan ke Mapolres Malaka, dengan nomor LP/B/29/VI/2021/SPKT/ Polres Malaka/Polda NTT, 1 Juni 2021.

Saba menuturkan, sejak tahun 2017 lalu, korban tinggal bersama orangtua pelaku, karena masih memiliki hubungan keluarga alias sepupu dengan pelaku.

"Orangtua korban selama ini tinggal di Timor Leste," kata Saba.

Korban pertama kali dicabuli pada Kamis (12/1/2021) sekitar pukul 07.00 WITA di dalam kamar rumah mereka.

Ketika itu, pelaku mendatangi korban di kamar dan rumah pun dalam keadaan sepi.

Pelaku lantas memaksa korban melakukan hubungan badan layaknya pasangan suami istri yang sah. Karena takut dengan ancaman, korban akhirnya menuruti kemauan pelaku.

"Setelah kejadian pertama di awal bulan Januari ini, hampir setiap hari pelaku menyetubuhi korban," ungkap Saba.


Kejadian terakhir terjadi pada tanggal 23 Mei 2021 lalu di rumah pelaku.

Pelaku selalu memanfaatkan situasi saat tak ada orang di dalam rumah. Pelaku menarik paksa korban dan menidurinya di atas tempat tidur.

Selama lima bulan ini, korban takut memberitahukan kejadian tersebut kepada orang lain karena merasa malu dengan kejadian tersebut.

Karena sudah tak tahan disetubuhi puluhan kali, korban akhirnya memilih kabur dari rumah pada Minggu (30/5/2021).

Korban kabur ke rumah salah satu kerabat terdekatnya dan menceritakan kejadian pencabulan itu.

Keluarga korban, lantas menginformasikan hal itu kepada kedua orangtua korban di Timor Leste.

Orangtua korban marah dan sepakat melaporkan kejadian itu ke Markas Polres Malaka.

Usai menerima laporan, polisi kemudian memeriksa korban dan sejumlah saksi. Korban pun langsung divisum.

Selain itu, polisi bergerak cepat dan menangkap pelaku di kediamannya.

"Pelaku sudah kita tahan untuk proses hukum lebih lanjut," ujar Saba. 

https://regional.kompas.com/read/2021/06/04/124835178/siswi-smp-di-ntt-jadi-korban-pencabulan-sepupunya-selama-5-bulan

Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Pikirkan Anak-anak Melayu Rempang!

Pikirkan Anak-anak Melayu Rempang!

Regional
Mas Dhito Berharap Kampung Lukis Ruslan Lahirkan Bibit-bibit Pelukis di Kabupaten Kediri

Mas Dhito Berharap Kampung Lukis Ruslan Lahirkan Bibit-bibit Pelukis di Kabupaten Kediri

Regional
Pemkab Kediri Kawal Persiapan Bandara Dhoho, Mulai dari Pembebasan Lahan Jalan hingga Site Development

Pemkab Kediri Kawal Persiapan Bandara Dhoho, Mulai dari Pembebasan Lahan Jalan hingga Site Development

Regional
Terima Kunjungan JKONE, Bupati Jembrana Kenalkan Sentra Tenun

Terima Kunjungan JKONE, Bupati Jembrana Kenalkan Sentra Tenun

Regional
22 Klub Sepak Bola Antarpelajar SMA Rebutkan Piala Bupati HST

22 Klub Sepak Bola Antarpelajar SMA Rebutkan Piala Bupati HST

Regional
Berikan Alat Pemadaman Baru, Mbak Ita Minta Damkar Tingkatkan Pelayanan

Berikan Alat Pemadaman Baru, Mbak Ita Minta Damkar Tingkatkan Pelayanan

Regional
Salurkan Beasiswa Rp 693 Juta untuk Mahasiswa, Syamsuar: SDM Penting Dipersiapkan

Salurkan Beasiswa Rp 693 Juta untuk Mahasiswa, Syamsuar: SDM Penting Dipersiapkan

Regional
DPRKP Banten Ubah 109,42 Hektar Kawasan Kumuh Jadi Perumahan Rakyat Layak Huni

DPRKP Banten Ubah 109,42 Hektar Kawasan Kumuh Jadi Perumahan Rakyat Layak Huni

Regional
GNPIP Diresmikan, Pemprov Riau Tanam Ribuan Cabai untuk Kendalikan Inflasi

GNPIP Diresmikan, Pemprov Riau Tanam Ribuan Cabai untuk Kendalikan Inflasi

Regional
Indeks Infrastruktur Kalbar Meningkat, Anggota DPR Syarif Abdullah Dorong Pembangunan Lebih Merata

Indeks Infrastruktur Kalbar Meningkat, Anggota DPR Syarif Abdullah Dorong Pembangunan Lebih Merata

Regional
Inovasi Faspol 5.0 Milik Warga Banjarnegara Berhasil Masuk Nominasi IGA 2023

Inovasi Faspol 5.0 Milik Warga Banjarnegara Berhasil Masuk Nominasi IGA 2023

Regional
Jaga Ketahanan Pangan di Semarang, Mbak Ita Luncurkan Program Perdu Semerbak

Jaga Ketahanan Pangan di Semarang, Mbak Ita Luncurkan Program Perdu Semerbak

Regional
Salurkan Rp 6,4 Triliun untuk 7.719 Desa, Khofifah: Demi Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat

Salurkan Rp 6,4 Triliun untuk 7.719 Desa, Khofifah: Demi Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat

Regional
Didoakan Jusuf Kalla Jadi Gubernur, Bang Zaki: Saya Konsentrasi Kerja di Jakarta

Didoakan Jusuf Kalla Jadi Gubernur, Bang Zaki: Saya Konsentrasi Kerja di Jakarta

Regional
Lantik 5 Pj Bupati dan Walkot, Gubernur Sulut Minta Mereka Jaga Integritas dan Tak Lupa Diri

Lantik 5 Pj Bupati dan Walkot, Gubernur Sulut Minta Mereka Jaga Integritas dan Tak Lupa Diri

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke