Polisi Tutup Akses Masuk Menuju Kawasan Wisata di Banten, Wisatawan yang Sudah Datang Dibubarkan

SERANG, KOMPAS.com - Polda Banten melakukan penyekatan dan menutup akses jalan masuk menuju kawasan objek wisata.

Hal itu dilakukan setelah adanya Instruksi Gubernur Nomor: 556/901-Dispar/2021 tentang penutupan sementara destinasi wisata dampak libur Hari Raya Idul Fitri tahun 2021 di Provinsi Banten.

"Saya sudah perintahkan tutup benar lokasi (wisata) dan jalur masuk tempat wisata di wilayah Banten," kata Kapolda Banten Irjen Pol Rudy Heriyanto Adi Nugroho saat dihubungi Kompas.com. Minggu (16/5/2021).

Rudy juga meminta petugas Polri, TNI, Satpol PP dan pemangku kepentingan lainnya untuk membubarkan wisatawan yang sudah berada di destinasi wisata dan meminta tamu hotel untuk check out lebih awal.

"Kuras lokasi wisata termasuk nanti setelah jam check out hotel. Perlancar semua kendaraan roda empat yang akan keluar," ujar Rudy.

Kepala Bidang Humas Polda Banten Kombes Pol Edy Sumardi menambahkan, akan meningkatkan penyekatan di 8 pos penyekatan sepanjang jalur wisata, mulai dari pos simpang JLS, Anyer, Carita, Tj. Lesung, Ujung Kulon, Labuan, Citorek, Bagedur.

"Kita dari Polda Banten akan meningkatkan penyekatan guna mencegah wisatawan yang ingin berwisata," kata Edy.

Edy Sumardi meminta kepada seluruh masyarakat jangan dulu pergi ke lokasi wisata dan tetaplah di rumah mengantisipasi terpapar virus corona.

Untuk wisatawan yang terlanjur datang sejak kemarin, untuk tetap menerapkan protokol kesehatan dan bergegas untuk kembali ke tempat asalnya.

"Mari kita dukung kebijakan pemerintah Provinsi Banten ini. Semua itu kita lakukan guna memutus mata rantai penyebaran Covid-19," ujar Edy.

Sebelumnya, Gubernur Banten Wahidin Halim mengintruksikan agar tempat wisata ditutup sementara dari tanggal 15 Mei  pukul 21.00 WIB hingga 30 Mei 2021.