Salin Artikel

Ricuh Saat Rapat, Seorang Anggota DPRD Terluka Dihantam Double Stick

Beberapa anggota dewan terlibat adu jotos, bahkan ada salah satu anggota DPRD Takalar yang harus dilarikan ke rumah sakit karena terkena double stick.

Insiden itu berlangsung di Ruang Badan Musyawarah DPRD Takalar pada Senin (3/5/2021) sekitar 14.00 Wita.

"Sebelum insiden pemukulan dengan menggunakan double stick, kami sempat beradu argumentasi terkait pembentukan Pansus LKPJ bupati. Kepala saya berdarah dengan tujuh jahitan dan satu jahitan di tangan seblah kiri,” kata anggota DPRD Fraksi Partai Bulan Bintang (PBB), Johan Nojeng, yang jadi korban pemukulan, Senin. 

Belakangan debat berubah jadi saling pukul antara anggota dewan.

Keributan baru terhenti setelah Johan tersungkur dan terlibat bersimbah darah.

Rapat penentuan komposisi pansus ini merupakan agenda lanjutan yang sebelumnya diskorsing sejak Jumat (30/4/2021).

Sementara Sekretaris DPRD Takalar Zulkarnain hanya membenarkan telah terjadi kericuhan tersebut.

"Iya benar ada insiden dalam rapat tadi," kata Zulkarnain.

https://regional.kompas.com/read/2021/05/03/180419678/ricuh-saat-rapat-seorang-anggota-dprd-terluka-dihantam-double-stick

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke