Salin Artikel

Pecatan Polisi Pembegal Putri Bupati Brebes Gunakan Mobil Bodong

Selain menggunakan pelat nomor palsu BL 4 GU dan tak memiliki surat-surat, juga ditemukan enam pasang pelat nomor palsu di dalam mobil setelah digeledah polisi.

"Plat BL 4 GU yang digunakan palsu, STNK mobil tidak ada, hanya surat keterangan yang sudah tidak berlaku. Kemudian hasil penggeledagan juga ditemukan 6 pasang plat nomor palsu," kata Kapolres Brebes AKBP Gatot Yulianto saat konferensi pers di mapolres setempat, Senin (19/4/2021).

Gatot menyampaikan, salah satu tersangka, Zaky Rohman juga diketahui mantan anggota kepolisian yang sudah dipecat pada 2009 karena kasus perampasan mobil.

"Keterangan saat ini yang bersangkutan memang pecatan anggota Polri tahun 2009. Kasusnya perampasan mobil," kata Gatot.

Gatot mengatakan, pihaknya masih mencoba mendalami kasus tersebut.

Pasalnya, satu dari dua pelaku ini belum bisa dimintai keterangan karena masih terpengaruh narkoba.

Sementara satu pelaku lainnya, SS (26) negatif narkoba.

"Apakah residivis juga kami belum tahu. Yang jelas akan kami telusuri karena saat ini belum bisa dimintai keterangan karena masih terpengaruh narkoba," kata Gatot.


Pantauan Kompas.com di Mapolres, pagar masuk yang rusak diterjang mobil tersangka sudah mulai diperbaiki.

Kondisi mobil tersangka ringsek di bagian depan dan samping serta terdapat lubang peluru

Selain mengamankaan kedua tersangka, polisi juga mengamankan 6 pasang plat nomor mobil palsu, sabu 8,7 gram berserta alat isapnya, dan sebilah belati yang digunakan untuk melawan petugas.

Diberitakan sebelumnya, EN, putri dari Bupati Brebes Idza Priyanti diteror orang tak dikenal saat perjalanan pulang usai mengikuti acara buka puasa bersama (bukber) di Kota Tegal, Jawa Tengah, Minggu (18/4/2021) malam.

EN yang mengendarai mobil CRV hitam bernomor polisi G 1 DA dipepet orang tak dikenal di jalur pantura tak jauh dari Exit Tol Brebes.

EN dipaksa keluar dari mobil oleh dua pelaku ZR (29) dan SS (26) yang mengendarai Honda HRV putih bernopol BL 4 GU.

Kapolres Brebes AKBP Gatot Yulianto mengatakan, karena merasa mendapat teror, korban selanjutnya memacu kendaraannya dan memasuki Mapolres Brebes yang juga diikuti pelaku.

"Sekitar pukul 19.45 WIB anak Bupati Brebes diikuti orang tak dikenal dalam perjalanan pulang di depan Exit Tol Brebes kemudian dipepet, karena ketakutan kemudian lapor ke Polres. Yang bersangkutan (pelaku) ikut ke polres," kata Gatot usai ditemui di RS Mitra Keluarga Tegal, Minggu (18/4/2021).

Gatot mengatakan, saat itu pelaku selanjutnya sempat diinterogasi petugas SPKT.

"Ketika ditanya identitas, salah satu pelaku ZR mengamuk marah dan menantang anggota kemudian lari ke mobil," kata Gatot.


Pelaku ZR yang berada di dalam mobil selanjutnya memacu kendaraannya dan kabur. Sementara satu pelaku sudah diamankan di Mapolres Brebes.

"Disuruh keluar tidak mau malah mengacungkan pisau," katanya.

Mobil yang dikendarai pelaku ZR bahkan sempat menabrak sejumlah kendaraan polisi di Mapolres Brebes.

"Gerbang ditutup tapi malah menabrak mobil, portal dan pagar keluar polres. Anggota selanjutnya melakukan pengejaran," kata Gatot.

Sementara pelaku ZR akhirnya ditangkap di wilayah Kota Tegal, tepatnya di lampu merah Terminal Bus Kota Tegal setelah kakinya dilumpuhkan karena melawan petugas.

https://regional.kompas.com/read/2021/04/20/062857478/pecatan-polisi-pembegal-putri-bupati-brebes-gunakan-mobil-bodong

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke