Salin Artikel

BMKG Imbau Warga Sulut Waspadai Badai Tropis Surigae

Koordinator Bidang Observasi dan Informasi BMKG Stasiun Meteorologi Maritim Bitung Ricky Daniel Aror menjelaskan, kondisi terkini terdapat sirkulasi sistem tekanan rendah di Utara Papua telah berkembang menjadi depressi tropis (TD).

Saat ini telah menjadi badai tropis Surigae yang bergerak ke arah Barat Laut mendekati wilayah Filipina.

Menurutnya, terjadi penigkatan kecepatan angin rata-rata di wilayah utara Sulawesi dan sekitarnya yaitu berkisar 8 sampai 20 knot.

"Awan-awan konfektif yang mengandung hujan masih terbentuk di daerah pertemuan massa udara yaitu di utara Sulawesi, Maluku Utara dan Utara Papua. Tinggi gelombang kategori sedang di Laut Sulawesi, Perairan Kepulauan Sitaro, Sangihe dan Talaud, Laut Maluku dan Pesisir Selatan Sulawesi Utara," katanya dalam keterangan tertulis, Rabu.

Lanjut dia, diperikarakan badai tropis Surigae akan berkembang menjadi badai tropis kuat (STS) dan bahkan typhoon (TY) pada 16 April 2021.

Di mana, kecepatan angin di Utara Sulawesi dan sekitarnya cenderung meningkat secara bertahap hingga puncaknya pada 18 April 2021.

"Hujan dengan intensitas ringan hingga sedang untuk sepekan ke depan. Tinggi gelombang laut mengalami peningkatan hingga puncaknya pada 18 April 2021," ujarnya.

 Untuk itu, waspada hujan disertai petir yang bisa terjadi beberapa hari ke depan.

"Waspada angin kencang dan gelombang tinggi bahkan dapat mencapai kategori sangat tinggi (4,0-6,0 meter) di wilayah Perairan Kepulauan Sitaro, Sangihe dan Talaud, serta Laut Maluku bagian Utara. Waspada terhadap ancaman banjir pesisir yang dapat terjadi pada saat bersamaan dengan fase pasang air laut," imbaunya.

https://regional.kompas.com/read/2021/04/14/194238678/bmkg-imbau-warga-sulut-waspadai-badai-tropis-surigae

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke