Salin Artikel

Tertutup Awan, Hilal Tidak Terlihat di Kota Semarang

SEMARANG, KOMPAS.com - Pemantauan hilal untuk penentuan 1 Ramadhan 1442 Hijriah dilaksanakan di Masjid Agung Jawa Tengah (MAJT) Kota Semarang.

Pemantauan hilal yang dilakukan di menara Al Husna MAJT ini diikuti oleh berbagai pihak mulai dari Kanwil Kemenag Jateng, NU, Muhammadiyah, Ormas, hingga mahasiswa UIN Walisongo dan para santri.

Wakil Ketua Lembaga Falaqiyah Pengurus Besar NU Slamet Hambali mengatakan, matahari sempat terlihat hanya saja pada saat ini posisi bulan tertutup oleh awan.

"Sampai sekarang 17.40 WIB matahari terbenam, bulan tertutup awan. Matahari tadi kelihatan, tapi 10 menit sebelum terbenam sudah tidak kelihatan," kata Slamet di menara MAJT, Senin (12/3/2021).

Dia mengungkapkan, hasil pengamatan tersebut akan dilaporkan untuk bekal sidang Isbat di Jakarta.

Kendati demikian, kata dia, sudah ada daerah yang melihat hilal sehingga tidak ada alasan menunda 1 Ramadhan 1442 H yang akan jatuh hari Selasa (13/4/2021) besok.

"Sudah ada berita di Gresik sudah melihat bulan baru, hilal. Dengan demikian tidak ada alasan menunda 1 Ramadhan 1442 H. Setelah Maghrib ada sidang Isbat, saya akan gabung, Insyaallah Ramadhan jatuh hari Selasa Wage 13 April 2021," tegasnya.

Sebagai informasi, Kementerian Agama akan melaksanakan sidang isbat penentuan awal Ramadhan 1442 H atau 2021 Masehi.

Sidang isbat akan diselenggarakan di Kantor Kementerian Agama, Jl MH Thamrin, Jakarta Pusat.

https://regional.kompas.com/read/2021/04/12/185120278/tertutup-awan-hilal-tidak-terlihat-di-kota-semarang

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke