Salin Artikel

Wisatawan Asing Sudah Diizinkan Lakukan Pendakian ke Kawah Ijen, Ini Syaratnya...

Pembukaan itu setelah adanya usulan dari Pemerintah Kabupaten Bondowoso dan Banyuwangi.

“Ada usulan dari Disparbud Banyuwangi dan Bondowoso, agar kunjungan ke Ijen untuk wisatawan asing diperbolehkan,” kata Plh Kepala Bidang Konservasi Sumberdaya Daya Alam Wilayah III Jember, Purwantono saat dihubungi Kompas.com, Senin (5/4/2021).

Menurut dia, usulan juga muncul dari turis asing yang ada di Indonesia. Mereka ingin mendaki ke wisata kawah ijen sebelum pulang ke negaranya.

Selain itu, pihaknya juga memperhatikan surat edaran peraturan bupati Banyuwangi dan Bondowoso tentang pencegahan penyebaran Covid-19.

Atas pertimbangan itu, Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Jawa Timur akhirnya membuka pendakian ke kawah ijen.

Syarat bagi wisatawan asing

Prihantono menjelaskan syarat bagi wisatawan mancanegara yang hendak melakukan pendakian. Calon pengunjung, kata dia, harus memesan tiket secara online.

Ketika sudah selesai, pembayaran tiket dilakukan di pintu masuk pendakian.

“Syaratnya mereka harus booking tiket online di BBKSDA, mengisi barcode yang sudah booking, bayar di pintu masuk pendakian,” tambah dia.

Wisatawan asing juga harus memiliki surat keterangan rapid test yang menunjukkan hasil nonreaktif.

Mereka juga diminta memakai masker dan membawa hand sanitizer. 

Menurutnya, sejak dibuka pada Juli 2020, pendakian ke TWA Kawah Ijen hanya diizinkan bagi wisatawan lokal. Sedangkan wisatawan asing belum diizinkan.


Jumlah wisatawan yang mendaki juga dibatasi, sebanyak 300 orang pada hari biasa dan 450 orang pada hari libur.

Jika kuota penuh, pendakian ke TWA Kawah Ijen ditutup, dan dibuka kembali keesokan harinya.

Harga tiket masuk

Untuk harga tiket masuk wisatawan lokal senilai Rp 5.000 pada hari biasa dan Rp 7.500 pada hari libur.

Sementara wisatawan asing senilai Rp 100.000 pada hari biasa dan Rp 150.000 pada hari libur.

“Harga tiket itu sesuai dengan PP nomor 12 tahun 2014 tentang pengenaan tarif,” tambah dia.

Sebelum Pandemi Covid-19 , Purwantono menyebut kunjungan wisatawan mancanegara mencapai lebih dari 2.000 orang. Sedangkan wisatawan lokal bisa lebih dari 10.000 pengunjung.

“Biasanya, turis asing datang saat musim panas, sekitar juni dan juli,” kata dia.

https://regional.kompas.com/read/2021/04/05/152114378/wisatawan-asing-sudah-diizinkan-lakukan-pendakian-ke-kawah-ijen-ini

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke