Salin Artikel

15 Rumah Dibakar Akibat Sengketa Lahan, Warga Mengungsi ke Gereja dan Desa Tetangga

KUPANG, KOMPAS.com - Sejumlah warga Desa Taloitan, Kecamatan Kupang Barat, Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), mengungsi ke beberapa lokasi setelah bentrokan yang menyebabkan 15 unit rumah dan sepeda motor dibakar pada Minggu (28/3/2021).

"Sebagian warga mengungsi di gereja dan sebagiannya lagi mengungsi ke rumah keluarga mereka di desa terdekat," kata Pejabat Humas Polres Kupang Aiptu Randy Hidayat kepada Kompas.com melalui sambungan telepon, Selasa (30/3/2021).

Ada juga warga lainnya, lanjut Randy, yang sudah beraktivitas seperti biasanya.

Untuk mengantisipasi bentrokan susulan, kata Randy, personel Polsek Kupang Barat dibantu dari Polres Kupang melakukan penjagaan di desa tersebut.

Hingga saat ini, kata Randy, situasi mulai kondusif.

"Namun, petugas kami tetap berjaga di lokasi kejadian," kata Randy.

Kedua kelompok yang bentrok, juga sudah membuat surat pernyataan untuk tidak saling serang.

"Kedua kelompok ini juga masih berhubungan keluarga," kata Randy.

Sebelumnya diberitakan, sebanyak 15 rumah dan lima sepeda motor milik warga Desa Taloitan, Kecamatan Kupang Barat, Kabupaten Kupang, dibakar sekelompok massa.

Pembakaran itu diduga dipicu kasus sengketa lahan seluas lima hektare antara dua kelompok warga desa setempat.

https://regional.kompas.com/read/2021/03/30/120101778/15-rumah-dibakar-akibat-sengketa-lahan-warga-mengungsi-ke-gereja-dan-desa

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke