Salin Artikel

DIY Jadi Daerah dengan Ketimpangan Ekonomi Tertinggi, Ini Kata HB X

Gini ratio DIY, menurut BPS, ada di angka 0,437.

Masalah tersebut diakui HB X tidak mudah diselesaikan, terlebih pada masa pandemi yang sedang merebak. 

"Jadi tidak mudah ya menjawab pertanyaan (ketimpangan dan kemiskinan) itu dalam kondisi ketidakpastian. Tidak mungkin pada masa-masa seperti ini akan ada investasi berarti investor untuk masuk di Yogyakarta," kata HB X di Bangsal Kepatihan, Selasa (16/2/2021).

Untuk menekan semakin timpangnya ekonomi di DIY, HB X hanya bisa mengandalkan stimulus yang bersumber dari APBD tingkat provinsi atau kabupaten dan kota. 

Selain itu, Pemerintah Provinsi DIY juga memberikan pengurangan pajak kepada pelaku usaha. 

HB X juga berharap dengan realisasi proyek infrastruktur semisal pembangunan jalan tol dan jalur kereta api dari kawasan perkotaan ke Bandara di Kulon Progo.

"Itu investasi triliunan (rupiah) harapan saya memberikan ruang ekonomi di Yogyakarta," sebutnya.

Pada 2020, HB X mengatakan, pertumbuhan ekonomi di DIY minus 2,3 persen. Dia berharap pada tahun ini, perekonomian di DIY bisa tumbuh meski angkanya tidak besar. 

"(Bagi) kami yang penting, bagaimana (ekonomi) tumbuh biarpun sedikit, untuk melangkah di tahun depan," katanya. 


Sementara itu, Sekretaris Daerah DIY Kadarmanta Baskara Aji menambahkan untuk mengungkit pertumbuhan ekonomi masyarakat bawah pihaknya memperbanyak proyek-proyek padat karya, sehingga masyarakat dapat dilibatkan dalam proyek tersebut.

"Pak Gubernur tadi sampaikan pertumbuhan ekonomi kita ada daya ungkit di proyek besar tapi ada persoalan, proyek besar ini belum tentu ke masyarakat lapis bawah untuk menjangkaunya maka program dilakukan pemda adalah lebih banyak proyek dengan padat karya," jelas dia.

Proyek padat karya ditingkatkan karena sekarang Pemerintah DIY tidak bisa mengandalkan belanja swasta, yang bisa diandalkan adalah belanja dari pemerintah.

"Pak Gubernur beberapa waktu lalu mengumpulkan organisasi perangkat daerah (OPD) untuk melakukan terutama aktivitas-aktivitas padat karya, bantuan sosial untuk bisa mengungkit pertumbuhan ekonomi di masyarakat bawah," ujar dia.

Dia mencontohkan proyek padat karya seperti membangun jalan desa bisa menggunakan tenaga dari masyarakat sekitar untuk dijadikan karyawan.

"Bisa melakukan pengerasan jalan tidak pakai alat berat tetapi gunakan padat karya, warga sebagai karyawan di padat karya," kata dia.

https://regional.kompas.com/read/2021/02/16/23553121/diy-jadi-daerah-dengan-ketimpangan-ekonomi-tertinggi-ini-kata-hb-x

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke