Kawanan Pencuri Bawa Kabur Bus Rp 1,7 Miliar, Padahal Sedang Mogok

Korban bernama Arif Salamin, warga Desa Sepande, Kecamatan Candi, Sidoarjo telah melaporkan pencurian bus senilai Rp 1,7 miliar itu ke Mapolresta Sidoarjo.

Adapun Arif merupakan pemilik Imma Trans and Travel yang mengelola bus pariwisata model SHD (Super High Decker) tersebut.

"Laporan sudah diterima dan petugas masih melakukan penyelidikan terkait perkara ini," ujar Kasubbag Humas Polresta Sidoarjo Ipda Tri Novi Handono, dikutip dari Tribunjatim, Senin (25/1/2021).

Tri menjelaskan, pencurian itu terjadi pada Minggu pukul 24.00 WIB. Pelaku diduga berjumlah lebih dari tiga orang.

Mereka awalnya masuk ke garasi di dekat lokasi parkirnya bus.

Pelaku masuk ke garasi, mengambil kunci, dan beberapa peralatan lain. Mereka merusak gembok kamar kru dan teknisi bus. Saat kejadian tidak ada yang menjaga garasi.

"Menurut laporan, bus dalam keadaan mogok. Sudah beberapa bulan tidak beroperasi," ujar Tri.

Diduga, karena bus mogok, para pelaku butuh beberapa peralatan sebelum akhirnya mereka membawa kabur bus pariwisata tersebut.

Informasi lain yang didapatkan, kawanan pelaku sempat mendorong bus. Kemudian mereka langsung membawa kabur bus tersebut ketika mesin menyala.

Warga yang berada di sana tidak ada yang curiga karena menduga yang mendorong dan menyalakan bus itu pihak pemilik.

Baru keesokan harinya, seorang pegawai menanyakan bus itu ke bosnya karena bus tidak ada di tempat.

Ditanya ke beberapa pegawai tidak ada yang tahu. Mereka baru sadar bus dibawa kabur.

Artikel ini telah tayang di Tribunjatim.com dengan judul: Diparkir di Lahan Kosong, Bus Rp 1,7 Miliar Milik Warga Candi Sidoarjo Raib Digondol Maling