Salin Artikel

Hari Pertama Sekolah Tatap Muka di Padang, Para Siswa Terlihat Agak Canggung...

“Ada sekitar 10 persen orangtua yang tidak memberikan izin. Itu kita persilahkan,” ujar Wali Kota Padang Mahyeldi, Senin (4/1/2021) kepada sejumlah wartawan.

Mahyeldi sendiri sudah melakukan pemantauan kepada sejumlah sekolah untuk melihat pembelajaran tatap muka ini.

“Anak-anak datang sesuai dengan ketentuan. Kelas belajarnya kita bagi dua,” sebut Mahyeldi.

Lebih jauh dikatakan Mahyeldi, para siswa agak canggung pada sekolah perdana tersebut.

Hal ini disebabkan karena sudah lama tidak belajar tatap muka di sekolah dan tidak bertemu teman-temannya.

“Memang ada yang agak canggung berkomunikasi dengan temannya, karena sudah lama tidak sekolah atau hampir setahun,” sebutnya.

Pada pembelajaran perdana ini, protokol kesehatan berjalan dengan baik. Selama proses belajar mengajar kata Mahyeldi, para siswa diminta membatasi komunikasi dengan temannya.

“Para siswa diminta untuk menjaga imun tubuhnya, yaitu dengan cara memakan makanan yang bergizi,” sebutnya.

Sekolah tatap muka perdana di Padang

Sebelumnya diberitakan Pemerintah Kota (Pemkot) Padang, Sumatera Barat, akan mengelar belajar tatap muka di sekolah mulai Senin (4/1/2021).

Orangtua siswa wajib mengantar dan menjemput anaknya di sekolah.

"Protokol kesehatan harus dijalankan dengan baik. Seperti menggunakan masker, menjaga jarak dan mencuci tangan dan dilakukan pengecekan suhu tubuh," ujar Kepala Dinas Pendidikan Kota Padang Habibul Fuadi, Minggu (3/1/2020) kepada sejumlah wartawan.


Habibul mengatakan orangtua siswa wajib mengantar dan menjemput anaknya.

"Jika suhu tubuh anak di atas 37,3 derajat celcius maka anak tersebut tidak boleh belajar tatap muka. Anak tersebut diantarkan pulang oleh orangtuanya," ujarnya.

Sebelum sekolah tatap muka dimulai, pihak sekolah sudah meminta persetujuan orangtua untuk mengikuti belajar tatap muka. Orangtua juga diminta memastikan kondisi tubuh anaknya dalam kondisi sehat dan siap mengikuti belajar tatap muka.

Para orangtua siswa juga diminta untuk menyiapkan masker dan hand sanitizer untuk dipergunakan siswa di sekolah nantinya.

"Termasuk menyiapkan makan dan minum untuk anaknya di sekolah. Selama jam istirahat, anak tidak diperbolehkan keluar kelas. Makan dan minum hanya di dalam kelas, " ujarnya. Sementara itu, jumlah siswa yang hadir di dalam kelas hanya 50 persen dari kapasitas kelas.

https://regional.kompas.com/read/2021/01/04/15434141/hari-pertama-sekolah-tatap-muka-di-padang-para-siswa-terlihat-agak-canggung

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke