Salin Artikel

Pantai di Gunungkidul Ditutup pada Malam Tahun Baru, Ada Warga Nekat Coba Masuk

Namun, ada saja wisatawan yang tetap mencoba masuk.

Dari pengamatan Kompas.com, pada Kamis (31/12/2020) sekitar 18.00 WIB, petugas langsung menutup pintu masuk pintu utama pantai.

Terlihat beberapa petugas SAR dan petugas retribusi dari Kalurahan Kemadang, menjaga pintu masuk.

Hingga 19.30 WIB ada dua petugas dari kepolisian yang datang.

Dengan sopan, petugas mengingatkan jika kawasan pantai ditutup sejak pukul Kamis (31/12/2020) pukul 18.00 WIB sampai Jumat (1/1/2021) pukul 06.00 WIB

Puluhan wisatawan menggunakan mobil dan motor masuk ke kawasan pantai. Sebagian besar memaklumi dan memilih untuk putar balik.

Namun ada pengguna mobil yang sempat menginginkan masuk.  Bahkan ada sempat memohon agar bisa masuk, dengan beralasan ingin belanja.

Koordinator SAR Satlinmas Wilayah II Gunungkidul Marjono mengatakan kegiatan ini menindaklanjuti perintah Satpol PP DIY atas surat keputusan Gubernur DIY terkait penutupan kawasan wisata.

Petugas SAR diberikan wewenang untuk mengarahkan wisatawan putar balik.

"Mereka belum tahu pantai Gunungkidul ditutup sehingga ingin masuk," ucap Marjono ditemui di sekitar pos penarikan retribusi utama pantai Baron, Kamis.


Pihaknya berharap wisatawan mematuhi peraturan yang berlaku, sehingga tidak terjadi kerumunan saat malam pergantian tahun.

Selama kurang lebih 2 jam menjaga ada puluhan mobil dan puluhan sepeda motor yang diarahkan putar balik.

Disinggung mengenai pengamanan saat libur akhir tahun pihaknya mengerahkan 64 petugas SAR untuk memantau pengunjung.

Pihaknya mengimbau agar wisatawan mematuhi arahan petugas di lapangan sehingga tidak terjadi hal yang tidak diinginkan.

Apalagi air sungai di kawasan Pantai Baron sempat meluap sehingga menyebabkan kedalaman sungai menjadi sekitar 4 meter.

Selain itu, petugas juga mengingatkan agar pengunjung menggunakan masker dan menjaga jarak.

"Bagi pengunjung yang membawa anak kecil jangan dibiarkan bermain di kawasan sungai karena kedalamannya 2-4 meter," ucap Marjono.

Sejak sore pantai sepi

Sementara sejak 17.00 WIB, kawasan Pantai Sepanjang sepi dari pengunjung.

Sebagian memilih meninggalkan kawasan pantai menjelang senja. Apalagi hujan mengguyur kawasan pantai.

Salah seorang pedagang Pantai Sepanjang, Maryati, mengaku sudah mempersiapkan diri untuk tidak terlalu banyak menyiapkan barang dagangan.


Biasanya saat libur tahun baru dia menyiapkan puluhan dus mie instan, dan ratusan butir kelapa muda.

"Ya mau bagaimana lagi, sejak pandemi sudah sepi. Malam tahun baru tidak menyiapkan barang dagangan jumlah banyak," kata Maryati.

Sebelumnya, Sekretaris Dinas Pariwisata Gunungkidul Harry Sukmono sudah mendengar adanya keputusan Pemda DIY, Forkompimda DIY, di Mapolda DIY, terkait penutupan Destinasi wisata tutup mulai 18.00 WIB pada 31 Desember 2020.

"Otomatis kegiatan tersebut (destinasi Wisata) khususnya yang ada di Pantai pada jam tersebut kami tidak menarik  retribusi. Selanjutnya akan koordinasikan pemerintah Kalurahan, karena selama ini pemungutan di malam hari dari Kalurahan," ucap Harry.

Disinggung mengenai wisatawan yang telanjur masuk dan menginap di hotel di kawasan pantai, pihaknya berkeyakinan jika hotel yang sudah uji coba buka sudah menerapkan protokol kesehatan.

Pihaknya juga akan berkoordinasi dengan pihak terkait untuk pengawasan malam pergantian tahun.

"Yang jelas dari surat itu menghindari kerumunan, tentu saja protokol di hotel ada SOP mengenai protokol kesehatan," ucap Harry.

https://regional.kompas.com/read/2020/12/31/21015461/pantai-di-gunungkidul-ditutup-pada-malam-tahun-baru-ada-warga-nekat-coba

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke