Salin Artikel

Fakta Polisi Temukan Ibu dan 2 Anak Menangis Jalan Kaki di Tol Saat Hujan Lebat, Berawal dari Patroli

KOMPAS.com - Satuan Patroli Jalan Raya (PJR) Polda Lampung menemukan seorang ibu dan dua orang anak berjalan kaki sambil menangis di bahu jalan tol Lampung saat hujan lebat, Sabtu (26/12/2020) sekitar pukul 16.11. WIB.

Diketahui warga tersebut bernama Marpuah Sari (31), RS (11), dan SR (9).

Video polisi melakukan evakuasi terhadap satu keluarga itu pun viral di media sosial dan WhatsApp Grup.

Kemudian, oleh polisi, mereka diantar ke Polsek Tegineneng, Pesawaran.

Dari keterangan Marpuah, mereka hendak pulang ke Jakarta dari Jambi. Namun, saat sampai di Lampung, ia bertengkar dengan suaminya, YN (27).

Saat melintas di tol lampung dan singgah di rest area KM 116, Marpuah mengajak kedua anaknya berjalan kaki untuk pulang ke Jakarta.

Mengetahui itu, polisi kemudian menghubungi suaminya. YN lalu menjemput istri dan anaknya di Polsek Tegineneng.

Namun, Marpuah menolak untuk ikut dengan suaminya. Oleh polisi, mereka dititipkan ke bus dengan tujuan Jakarta.

Berikut fakta selengkapnya yang Kompas.com rangkum:

Sebuah video yang memperlihatkan PJR Polda Lampung mengevakuasi seorang ibu dan dua anaknya berjalan di bahu tol sambil menangis saat hujan lebat viral di media sosial.

Dalam video yang berdurasi 1 menit 45 detik yang dilihat Kompas.com, tampak terlihat, polisi dengan menggunakan pengeras suara dari mobil patroli mengimbau ibu tersebut untuk tidak berjalan di jalan tol.

Setelah itu, mobil patroli itu berhenti. Kemudian seorang polisi bertanya kepada mereka dan dijawab oleh salah satu dari anak Marpuah. 

Lalu polisi mengevakuasi mereka dan dibawa ke Polsek Tegineneng.

 

Direktur Ditlantas Polda Lampung, Kombes Donny Damanik mengatakan, evakuasi satu keluarga itu bermula ketika anggotanya berpatroli di Jalan Tol ruas Bakauheni - Terbanggi Besar (Bakter) pada Sabtu sore.

Patroli yang menggunakan mobil sedan itu terdiri dari Aipda Ardiansyah, Ipda Gobel, dan Bripda Suhendra Tirta.

"Anggota Blue Light PJR Polda Lampung berpatroli lantaran hujan turun sangat deras dan jarak pandang terbatas. Patroli ini untuk mengingatkan pengendara untuk waspada," kata Donny saat dihubungi, Minggu (27/12/2020).

Saat sedang patroli, sambungnya, sekitar pukul 16.00 WIB, petugas patroli berjalan perlahan di jalur B.

Saat memasuki KM 114, petugas melihat tiga orang sedang berjalan kaki di bahu jalan tol yang terdiri dari seorang ibu dan dua anaknya.

Melihat itu, petugas patroli kemudian menghampirinya.

"Karena bisa membahayakan bagi pejalan kaki dan juga pengendara, anggota lalu menepi, hendak meminta agar pejalan kaki itu keluar dari jalan tol," kata Donny.

 

Saat ditanya petugas, lanjut Donny, mereka hendak ke Jakarta dari Jambi.

"Suami ibu ini adalah sopir truk, pergi ke Jambi membawa keluarganya, lalu hendak kembali ke Jakarta," ujarnya.

Namun, saat sampai di Lampung, Marpuah dan suaminya bertengkar.

Saat melintas di tol lampung dan singgah di rest area KM 116, Marpuah mengajak kedua anaknya berjalan kaki untuk pulang ke Jakarta.

"Saat ditemukan anggota, ketiganya baru berjalan dari rest area KM 116, meninggalkan ayah dan suaminya itu," ujarnya.

Kemudian, mereka dievakuasi ke Polsek Tegineneng.

 

Setelah di Polsek Tegineneng, polisi pun menghubungi suami dari Marpuah. YN kemudian menjemputnya ke kantor polisi.

Namun, saat hendak dijemput, Marpuah pun menolaknya.

Ia lalu dipulangkan ke Jakarta menggunakan bus pada Minggu (27/12/2020) pagi.

"Mungkin karena takut. Tapi, tadi pagi sudah kami titipkan dengan bus tujuan Jakarta," kata Kasat PJR Polda Lampung Kompol Azial Fikri.

Sumber: Kompas.com (Penulis : Kontributor Lampung, Tri Purna Jaya | Editor : Aprilia Ika, Teuku Muhammad Valdy Arief)

https://regional.kompas.com/read/2020/12/28/09520921/fakta-polisi-temukan-ibu-dan-2-anak-menangis-jalan-kaki-di-tol-saat-hujan

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke