Real Count KPU Pilkada Lamongan Data 36,18 Persen: CEO Persela Unggul dari 2 Paslon Lain

Berdasarkan data di situs KPU pada pukul 16.51 WIB, pasangan Yuhronur-Rouf mengantongi 42,02 persen atau 118.300 suara.

Sementara pasangan Suhandoyo-Astiti Suwarni 36,4 persen atau 101.944 suara dan psangan Kartika Hidayati-Saim sebanyak 21,4 persen atau 60.120 suara.

Perolehan itu didapat berdasarkan data dari 1.111 tempat pemungutan suara (TPS) atau 36,18 persen. Sampai saat ini, suara yang masuk dari 27 kecamatan di Lamongan sekitar 40 hingga 60 persen.

Namun, ada beberapa kecamatan yang telah menyetorkan data hingga 80 persen lebih.

"Kita punya tim dan pusat data sendiri, dan Insya Allah trennya memang seperti itu (unggul)," ujar Yuhronur saat dihubungi, Jumat (11/12/2020).

CEO Persela Lamongan ini telah mengistruksikan tim dan relawan untuk mengawal proses rekapitulasi hingga selesai.

"Kemarin saya sudah dapat laporan C1, dan alhamdulillah semua sudah terkumpul dengan baik. Saya juga meminta kepada para pendukung dan relawan jaga euforia, jangan berlebihan, sampai benar-benar sudah ditetapkan oleh KPU," ucap dia.

Yuhronur optimistis bakal memenangkan Pilkada Lamongan 2020. Berdasarkan data dari formulir C1 yang dikumpulkan dari para saksi, pasangan nomor urut 2 itu mengantongi 41,53 persen suara.

Sementara, Ketua KPU Lamongan Mahrus Ali mengatakan, tingkat partisipasi pemilih dalam Pilkada Lamongan 2020 mencapai 77,6 persen.

Jumlah ini melebihi tingkat partisipasi pemilih secara nasional dalam Pilkada Serentak 2020 sebesar 77,5 persen.

"Kita melebihi target nasional, kalau kita melihat dari sekilas partisipasi yang hadir itu mencapai di angka 77,6 persen lebih," kata Mahrus.

Jumlah partisipasi masyarakat Lamongan dibandingkan Pilkada2015. Saat itu, partisipasi masyarakat hanya tercatat di angka 60,27 persen.

Mahrus mengatakan, peningkatan partisipasi dipengaruhi beberapa hal seperti keberhasilan sosialisasi dan persaingan ketiga paslon.