Salin Artikel

400 Warga Bakar Rumah Calon Bupati Boven Digoel, Papua, Anggota Polisi Luka Terkena Panah

Hal ini diduga terkait dengan kekecewaan pendukung salah satu calon bupati yang jagoannya dinyatakan KPU tidak memenuhi syarat mengikuti pilkada.

Kabid Humas Polda Papua Komisaris Besar Ahmad Mustofa Kamal mengatakan, pembakaran dilakukan pada pukul 15.30 WIT.

Pembakaran rumah Chaerul yang saat ini juga menjabat wakil bupati Boven Digoel itu bermula ketika massa berkonvoi di pusat Tanah Merah, ibu kota Boven Digoel.

Massa memulai konvoi dari posko pemenangan salah satu calon bupati.

Massa kemudian bergera menuju rumah Chaerul dan mulai melakukan pembakaran.


"Kami bersama TNI sudah berupaya mencegah aksi massa. Namun, massa yang berjumlah sekitar 400 orang ini tetap nekat membakar rumah tersebut," kata Ahmad, dikutip dari Kompas.id, Selasa (1/11/2020).

Massa juga hendak merusak Kantor KPU Boven Digoel setelah membakar rumah Chaerul. Namun, pihak kepolisian berhasil menggagalkan niatan tersebut.

"Massa dengan menggunakan senjata tajam seperti panah menyerang ke kantor kantor KPU. Akibatnya, salah satu anggota kami terluka di punggung kiri karena terkena busur panah," tutur Ahmad.

Sebanyak tiga kompi pasukan telah bersiaga di Tanah Merah. Polisi terus berjaga di Kantor KPU Boven Digoel.

Berita ini telah ditayangkan di Kompas.id dengan judul: Massa Bakar Rumah Calon Bupati Boven Digoel

https://regional.kompas.com/read/2020/12/01/14074311/400-warga-bakar-rumah-calon-bupati-boven-digoel-papua-anggota-polisi-luka

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke