Salin Artikel

Kasus Covid-19 Melonjak, Bupati Banyumas: Semua RS Penuh

PURWOKERTO, KOMPAS.com - Tempat tidur ruang isolasi pasien Covid-19 di seluruh rumah sakit di Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, telah penuh.

"Di Banyumas tempat tidur sampai dengan sekarang tidak ada, nol. Rumah sakit semuanya penuh," kata Bupati Banyumas Achmad Husein di Pendapa Sipanji Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Senin (30/11/2020).

Untuk itu, Husein telah meminta direktur rumah sakit di Banyumas untuk memindahkan pasien Covid-19 yang kondisinya telah membaik ke tempat karantina yang telah disediakan pemkab.

"Kami sudah minta direktur rumah sakit untuk mengeluarkan pasien yang sekiranya kondisinya baik, tidak berbahaya, untuk masuk ke rumah karantina. Kita siapkan seluruhnya 450 kamar," ujar Husein.

Pemkab menyiapkan empat rumah karantina di kawasan wisata Baturraden, yaitu Balai Diklat, Wisma Wijayakusuma, Pondok Slamet, dan Hotel Rosenda.

"Kita ingin yang (gejala) ringan-ringan pindahin saja, sehingga yang antre di rumah sakit bisa masuk. Kemarin yang sudah berjalan dan tidak ada antrean di RS Margono Soekarjo, RSUD Banyumas dan RSUD Ajibarang," kata Husein.

Namun pagi ini, antrean pasien Covid-19 kembali terjadi di RSUD Banyumas. Pasalnya lebih banyak pasien yang masuk daripada pasien yang keluar dari rumah sakit.

Berdasarkan data di laman kasus terkonfirmasi Covid-19 mencapai 1.485 orang. Rinciannya, 868 orang sembuh, 182 dirawat di rumah sakit, 69 orang isolasi khusus, 375 orang isolasi mandiri dan 60 orang meninggal.

https://regional.kompas.com/read/2020/11/30/11530491/kasus-covid-19-melonjak-bupati-banyumas-semua-rs-penuh

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke