Salin Artikel

Kasus Covid-19 di Gunungkidul Meningkat, Ruangan RS Rujukan Menipis

Sejumlah rumah sakit swasta dipersiapkan untuk menampung pasien baru jika terus terjadi lonjakan kasus.

"Sudah mulai menipis (ruang isolasi), tetapi kami siapkan tambahan dengan RS Swasta," kata Kepala Dinkes Gunungkidul Dewi Irawaty saat dihubungi melalui sambungan telepon Senin (23/11/2020).

Saat ini rumah sakit yang jadi rujukan untuk merawat pasien Covid-19 adalah Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Wonosari, RSUD Saptosari, dan Rumah Sakit Panti Rahayu.

RS Saptosari bisa dimaksimalkan untuk menampung sampai 50-an pasien, untuk RSUD Wonosari kapasitas tempat tidur pasien bisa meningkat jadi 20-an pasien, dan Rumah Sakit Panti Rahayu bisa ditambah untuk empat pasien.

Namun demikian, Dewi tidak menyebut jumlah ruangan yang dipersiapkan, maupun sisa  kapasitas rumah sakit rujukan.

"Kalau cadangan lumayan, kita bisa buka tutup kok," sebut Dewi.

Dijelaskannya, hari ini ada tambahan 14 kasus baru. Untuk rinciannya, tujuh dari 14 kasus baru ini terpapar Covid-19 setelah melakukan kontak dengan konfirmasi positif.

Sebanyak tiga kasus berasal dari Kapanewon Nglipar, dua dari Patuk, dan sisanya masing-masing berasal dari Semin dan Saptosari.


Selanjutnya empat kasus baru merupakan hasil dari penjaringan (screening) kasus pegawai.

"Hari ini ada empat kasus sembuh," ucap Dewi.

Keseluruhan sampai hari ini terdapat 425 kasus konfirmasi positif secara kumulatif.

Sebanyak 345 dari 425 kasus tersebut merupakan pasien sembuh, dan terdapat 65 kasus dalam perawaran. Sementara sebanyak 15 kasus dilaporkan meninggal dunia.

Bupati Gunungkidul Badingah meminta masyarakat untuk tetap taat protokol kesehatan seperti memakai masker, selalu menjaga jarak, dan cuci tangan dengan sabun menggunakan air mengalir.

Dengan kedisiplinan selain melindungi diri sendiri, juga orang lain di sekitarnya.

https://regional.kompas.com/read/2020/11/23/19031581/kasus-covid-19-di-gunungkidul-meningkat-ruangan-rs-rujukan-menipis

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke