Salin Artikel

Rangkaian Gerbong Kereta Api Anjlok di Stasiun Kotalama Malang

Manajer Humas PT KAI Daop 8 Surabaya Suprapto mengatakan, peristiwa itu terjadi pada pukul 15.02 WIB.

Kejadian tersebut melibatkan tujuh gerbong, dengan empat di antaranya anjlok.

"Penyebabnya masih dalam tahap penyelidikan. Rangkaian terdiri atas tujuh gerbong, yang anjlok adalah gerbong kereta 1-4," katanya di Kota Malang, dikutip dari Antara, Rabu.

Ia menjelaskan, rangkaian gerbong yang anjlok tersebut merupakan kereta cadangan yang ada di Stasiun Kotalama Malang yang terdiri atas 14 as roda.

Gerbong kereta anjlok pada saat proses langsir.


Kejadian tersebut tidak sampai menimbulkan korban jiwa. Sementara untuk perjalanan kereta api yang melintas di Stasiun Kotalama Malang tidak terganggu dan bisa melalui jalur satu.

Salah seorang saksi mata Slamet Effendy (50), warga Kelurahan Ciptomulyo, Kecamatan Sukun, Kota Malang, mengatakan, kejadian tersebut mengakibatkan getaran dan suara yang cukup keras.

Rangkaian gerbong kereta api tanpa lokomotif tersebut meluncur tanpa kendali dari arah Stasiun Malang Kota Baru dan menabrak ekskavator yang dipergunakan untuk memperbaiki rel di sekitar Stasiun Malang Kota Lama, sebelum akhirnya anjlok dan berhenti.

"Getarannya teras sampai rumah, suaranya juga kencang," katanya.

https://regional.kompas.com/read/2020/11/18/23282371/rangkaian-gerbong-kereta-api-anjlok-di-stasiun-kotalama-malang

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke