Hujan Deras, Longsor Timbun Sebuah Rumah di Pacitan, 2 Lainnya Rusak Berat

“Tiga rumah yang terkena longsor. Satu tertimbun, dua lainnya rusak parah,” kata Kepala Desa Gembuk, Nugroho Eko Prabowo di sekitar lokasi longsor, Senin (16/11/2020).

Longsor terjadi setelah hujan deras yang mengguyur wilayah Pacitan sejak Minggu siang hingga malam.

Longsor yang terjadi dari sisi tebing setinggi sekitar 20 meter itu membuat rumah milik Suroto hilang tertimbun.

Pemilik rumah tak sempat menyelamatkan harta benda yang ada di dalam rumah.

“Rumah dan seluruh barang berharga milik Pak Suroto tertimbun,” jelas Nugroho.

Sebuah truk milik Suroto juga terbawa material longsor dan terseret sejauh 200 meter. Bagian depan truk itu pun rusak.

“Mobil muatan jenis truk juga terseret kebawa material longsor,” ujar Nugroho.

Longsor juga merusak dua rumah warga lain. Kedua rumah itu mengalami kerusakan parah pada bagian teras dan dapur.

“Tempat usaha yakni pembuatan batako juga hancur semua,” kata Nugroho.

Saat ini, warga dan pemerintah desa belum bisa membersihkan material longsor dan mengambil barang berharga. Sebab, mereka khawatir longsor susulan terjadi karena hujan masih sering turun.

“Hujan masih sering turun, dan saat ini kemungkinan masih bisa terjadi longsor susulan,” ujar Nugroho.

Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini, sebagian warga mengungsi ke rumah kerabat dan saudara mereka.

“Tidak ada korban jiwa, dan sebagian warga mengungsi,” jelasnya.