Salin Artikel

Tak Rasakan Keluhan Apa Pun, Guru Positif Covid-19 di Sukoharjo Tulari 12 Guru Lain, Ini Ceritanya

Kasus ini bermula dari salah satu guru yang yang tidak merasakan gejala apa pun, tetapi rupanya terjangkit corona.

Kasus belasan orang guru positif Covid-19 ini menjadi klaster baru di Kabupaten Sukoharjo.

Anak dan istri guru itu lebih dahulu dinyatakan positif Covid-19.

Namun, guru tersebut tidak menyadari dirinya terjangkit virus karena tidak merasakan gejala sama sekali.

Padahal, belakangan ini dia berkontak dengan sejumlah orang, termasuk guru-guru di sekolah tempatnya bekerja.

Hasilnya, ada 12 guru lain yang terpapar virus corona.

"Terus teman-temannya yang kontak dengan guru itu di-swab bersama-sama. Ada 17 orang yang di-swab yang positif ada 12 orang," katanya saat dihubungi wartawan, Kamis (12/11/2020).

Karena termasuk orang tanpa gejala (OTG), mereka diminta menjalani karantina mandiri.

"Untuk antisipasi penularan guru harus terbuka. Kalau ada keluarga dekat yang terpapar harus terbuka. Kemudian bisa didorong paling tidak minimal rapid test. Kalau dilihat hasilnya reaktif bisa ditindaklanjuti swab," ungkap dia.

Sekolah pun ditutup untuk sementara, sedangkan pembelajaran siswa masih tetap scara daring seperti biasa.

"Penutupan sementara aktivitas sekolah langsung dimulai kemarin setelah mengetahui hasil swab para guru positif," kata dia.

"Lamanya (penutupan) sampai menunggu hasil swab kontak erat lini kedua. Lini kedua ini ada lebih dari 20 orang yang di-swab," kata dia.

Menurut dia, kasus di sekolah ini bukanlah kali pertama.

Sebelumnya sudah ada klaster yang juga berasal dari salah satu sekolah di Sukoharjo.

Sumber: Kompas.com (Penulis : Kontributor Solo, Labib Zamani | Editor : Khairina)

https://regional.kompas.com/read/2020/11/13/12195991/tak-rasakan-keluhan-apa-pun-guru-positif-covid-19-di-sukoharjo-tulari-12

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke