Salin Artikel

Pasangan Suami Istri Tewas Tersengat Jebakan Tikus Sendiri

Pasangan suami istri (pasutri) ini tewas tersengat listrik jebakan tikus di sawah milik mereka sendiri.

Kasat Reskrim Polres Blora, AKP Setiyanto, menyampaikan, kedua korban  ditemukan oleh menantunya, Susanto (38) dalam kondisi sudah tidak bernyawa di area persawahan Desa Kutukan.

Sebelum kejadian pada Jumat (16/10/2020) sore sekitar pukul 15.30, kedua korban pamit hendak pergi ke sawah dengan berboncengan mengendarai sepeda motor Honda Supra X.

Karena hingga malam tak kunjung pulang, Susanto lantas berupaya menyusulnya hingga menemukan kedua mertuanya tersebut sudah meninggal dunia terkapar di area persawahan di samping jebakan tikus yang terpasang.

"Ditemukan Jumat kemarin malam sudah meninggal dunia," kata Setiyanto saat dihubungi Kompas.com, Sabtu (17/10/2020).

Polsek Randublatung yang menerima laporan dari warga langsung bergegas menuju lokasi kejadian untuk menggelar olah tempat kejadian perkara (TKP).

Jasad kedua korban kemudian dievakuasi untuk dilakukan pemeriksaan secara medis.

Berdasarkan hasil pemeriksaan medis, ditemukan bekas sengatan listrik bertegangan tinggi yang membakar telapak tangan kedua korban.


Seluruh jari dan telapak tangan kanan korban Jamal mengalami luka bakar serius hingga mengelupas.

Sementara itu korban Lani pada kulit telapak tangan kanan robek dan melepuh akibat luka bakar serius.

Kepolisian mengamankan barang bukti berupa satu gulung kawat, box listrik, pakaian korban, sandal, caping, masker dan satu unit sepeda motor Honda Supra X bernomor polisi K 5479 NY.

"Dari hasil pemeriksaan tidak ditemukan adanya unsur penganiayaan pada fisik kedua korban. Kedua korban murni tewas akibat tersetrum jebakan tikus milik mereka sendiri yang dipasang di sawah," ungkap Setiyanto.

Menurut Setiyanto, aliran listrik jebakan tikus sengaja dipasang oleh kedua korban di pematang sawah miliknya lantaran hewan pengerat itu populasinya kian banyak di Blora bagian Selatan.

Serangan hama tikus semakin tidak terkendali merusak sawah para petani setempat.

"Kami harap jangan pakai aliran listrik untuk jebakan tikus. Ini sangat berbahay. Gunakan alternatif lain yang sudah disosialisasikan pemerintah," sebut Setiyanto.

https://regional.kompas.com/read/2020/10/17/20312091/pasangan-suami-istri-tewas-tersengat-jebakan-tikus-sendiri

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke