Salin Artikel

[POPULER NUSANTARA] 10 Pesepeda Ditangkap Satpol PP karena Berbaju Ketat | Santri Pondok Gontor Positif Corona

Tak hanya marah, wali kota juga memerintahkan Satpol PP-WH menangkap kelompok pesepeda perempuan itu.

Sedangkan di Ponorogo, Jawa Timur, seorang santri Pondok Gontor dinyatakan positif terinfeksi Covid-19.

Kini akses keluar masuk pondok tersebut ditutup oleh pemerintah Kabupaten Ponorogo.

Berikut lima berita populer nusantara yang menjadi fokus perhatian pembaca Kompas.com:

Penangkapan itu sesuai dengan permintaan Wali Kota Banda Aceh Aminullah Usman setelah para pesepeda membuat dirinya geram.

Kelompok pesepeda itu dianggap melanggar syariat lantaran bersepeda menggunakan baju ketat dan berkeliling Banda Aceh.

“Kota ini menerapkan syariat Islam, setiap tamu yang datang harus menghargai dan menaati aturan yang ada di kota ini,” kata Aminullah yang dikutip Kompas.com di situs web resmi Pemkot Banda Aceh, Senin (6/7/2020).

“Satpol PP dan WH cari keberadaan mereka, panggil, dan lakukan pembinaan,” tegas Aminullah.

Usai diperiksa Satpol PP-Wh, para perempuan anggota klub pesepeda itu mengaku khilaf mengenakan busana ketat.

Mereka akhirnya diberi pembinaan oleh ustaz dan meminta maaf atas perbuatan mereka.

"Tadi sore (Senin) sudah dibolehkan kembali ke rumah masing-masing setelah dimintai keterangan dan pembinaan," kata Kabag Humas Pemkot Banda Aceh Irwan.

2. Santri Pondok Gontor positif Covid-19

Seorang santri Pondok Pesantren Gontor 2 Ponorogo, Jawa Timur dinyatakan positif Covid-19.

Santri berusia 17 tahun asal Sidoarjo itu awalnya kembali ke pondok pada Rabu (17/6/2020). Ia kemudian beraktivitas seperti iasanya.

Namun belakangan, diketahui ayah santri tersebut positif Covid-19.

Setelah dinas kesehatan setempat melakukan pengecekan, rupanya santri itu juga dinyatakan positif Covid-19.

Kini pemerintah kabupaten Ponorogo telah menutup akses keluar masuk pondok.

"Untuk sementara warga ponpes yang ada di dalam tidak diperkenankan untuk keluar pondok. Begitu juga tidak diperkenankan menerima tamu atau kunjungan untuk keperluan apapun," kata Bupati Ponorogo, Ipong Muchlissoni

Mereka yang berkontak erat dengan santri positif itu juga akan menjalani rapid test.

Setelah memasang patok di kantor wali kota Magelang, Komandan Jenderal (Danjen) Akademi TNI Letnan Jenderal Bambang Suswantono kukuh mendesak Pemerintah Kota Magelang untuk pindah dari lokasi saat ini.

Oleh akademi TNI, lokasi tersebut diklaim merupakan aset mereka.

Lingkungan yang saat ini ditempati oleh Pemkot Magelang akan digunakan sebagai lokasi Resimen Candradimuka Akademi TNI.

Jika desakan tak dihiraukan, Akademi TNI akan menempuh cara mereka sendiri.

"Opsi terakhir (Pemkot Magelang) mengalah pindah saja. Kalau enggak, itu kan lahan kita, nanti pakai cara-cara kita," kata Bambang.

Bambang menjelaskan, desakan ini dilakukan lantaran tak ada hasil meski koordinasi telah sembilan kali dilakukan sejak 2011.

"Selama ini aset itu milik Akademi TNI, tapi jadi temuan BPK karena dipakai pihak lain. Saya pemiliknya dan saya akan gunakan (Kantor Wali Kota Magelang) sebagai kantor," kata Bambang.

Ia mengatakan, langkah tegas ini telah dibicarakan sebelumnya dengan Presiden RI Joko Widodo dan mendapat restu Mendagri.

"Mendagri mengatakan kalau kita harus ruilslag dengan anggaran Rp 200 miliar tidak mungkin karena bukan proyek nasional dan tidak ada di dalam RPJMN. Monggo kalau dianggap membuat gaduh, ya tidak membuat gaduh, monggo kita koordinasi, kita akan bantu menyiapkan kantor yang lama. Ada kantor yang lama, di alun-alun sana," imbuhnya.

4. Gempa guncang Jepara

Gempa berkekuatan 6,1 magnitudo mengguncang Kabupaten Jepara, Jawa Tengah, Selasa (7/7/2020) sekitar pukul 05.54 WIB.

Menurut BMKG, gempa ini tak berpotensi menimbulkan gelombang tsunami.

BMKG menyebutkan, pusat gempa berada di 53 kilometer barat laut Jepara.

Pusat gempa terletak di lepas pantai dan berkedalaman 578 kilometer.

Awalnya korban dijemput dua orang dengan sepeda motor untuk belanja di minimarket, Kamis (25/6/2020).

Namun usai belanja, mereka diadang tujuh orang dan mengaku keluarga korban.

Korban pun diserahkan kepada tujuh orang tersebut lantaran percaya.

Ternyata, tujuh pemuda itu kemudian membawa korban ke sebuah hutan di Desa Bungkek, Kecamatan Tanjung Bumi, Bangkalan.

Mereka memperkosa korban di lokasi yang berjarak 600 meter dari rumah korban.

Usai kejadian itu korban bunuh diri pada Rabu (1/7/2020) sekitar pukul 20.00 WIB dan meninggalkan satu anak berusia enam tahun.

Sumber: Kompas.com (Penulis : Kontributor Kompas TV Aceh, Raja Umar, Ika Fitriana | Editor : Aprilia Ika, Farid Assifa, Teuku Muhammad Valdy Arief, Dheri Agriesta)

https://regional.kompas.com/read/2020/07/08/06300071/-populer-nusantara-10-pesepeda-ditangkap-satpol-pp-karena-berbaju-ketat

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke