Salin Artikel

Diduga Tenggak Miras Dioplos Cairan Hand Sanitizer, Pemuda di Makassar Tewas

MAKASSAR, KOMPAS.com - SY, seorang pemuda di Kecamatan Rappocini, Makassar, Sulawesi Selatan, tewas diduga menenggak minuman keras (miras) yang telah dioplos cairan hand sanitizer, Sabtu (30/5/2020).

Bibi Sy, Nanna (56) mengatakan, keponakannya tersebut mengonsumsi miras bersama ketiga rekannya pada Jumat (215/2020).

Sebelum meninggal dunia, SY mengalami muntah selama dua hari.

"Itu hari saya bawa ke rumah sakit, tapi saya disuruh tanda tangan untuk perawatan Covid-19, jadi saya tidak mau. Mending saya bawa pulang karena tidak Covid-19," kata Nanna saat dihubungi kepada Kompas.com.

Nanna mengatakan, miras yang sudah dioplos cairan hand sanitizer sendiri diperoleh SY dari tetangganya.

Saat diberikan ke SY, tetangganya mengaku miras jenis cap tikus.

"Dia bilang cap tikus padahal hand sanitizer. Ini keponakan saya tidak tahu, karena memang tidak pernah minum cap tikus," tuturnya.

Dia menambahkan, salah satu rekan yang turut ikut menenggak miras oplosan tersebut mengalami kebutaan.

Sementara kedua rekan lainnya dalam kondisi sehat.

"Kakaknya curiga karena mereka juga pernah mabuk tapi tidak separah ini sampai dua hari. Ini sepupunya cari tahu apa yang diminum (Sy), hingga dapat kabar kalau hand sanitizer dicampurkan (minuman)," ucap Nanna.

Sementara itu, Kapolsek Rappocini Kompol Ashari membenarkan kejadian tersebut.

Ashari mengatakan, kasus itu sedang ditangani pihak Satreskrim Polsek Rappocini.

"Kanit Reskrim dan anggota sudah ke TKP, masih proses penyelidikan," singkat Ashari.

https://regional.kompas.com/read/2020/05/30/10393331/diduga-tenggak-miras-dioplos-cairan-hand-sanitizer-pemuda-di-makassar-tewas

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke