Salin Artikel

"Nikah Boleh, Hamil Jangan, Tahan Dulu"

Imbauan tersebut disampaikan seorang pria berkacamata dari dalam mobil milik Badan Kependudukan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN).

"Ibu-ibu, kami dari perwakilan BKKBN Provinsi Bangka Belitung dan Puskesmas Kecamatan Bakam ingin mengimbau kepada masyarakat, jangan hamil dulu di masa pandemi Covid-19," kata pria yang terekam di video tersebut.

Pria tersebut adalah Tomi Sah, seorang analis Keluarga Berencana dan Bina Lini Lapangan BKKBN Kepulauan Bangka Belitung.

Di video yang direkam di Kecamatan Bakam, Kabupaten Bangka tersebut, Tomi mengingatkan potensi bahaya kehamilan saat pandemi Covid-19. Ia menjelaskan melalui pengeras suara jika daya tahan tubuh ibu hamil sering menurun sehingga rentan terkena virus.

"Tunda hamil dulu, kawin boleh, nikah boleh, hamil jangan. Bapak-bapaknya tahan dulu, boleh nikah, boleh kawin asal pakai kontrasepsi," kata pria tersebut.

Video tersebut viral di media sosial setelah Tomi mengunggahnya di akun Facebook pribadinya.

Bahkan video tersebut sampai ke tangan Gubernur Bangka Belitung Erzaldi Rosman. Sang gubernur juga mengapresiasi sosialisasi yang dilakukan Tomi.

Kepada Kompas.com, Tomi mengaku tak pernah menyangka jika video sosialisasinya viral di media sosial.

"Kami berharap dengan apresiasi ini dapat melakukan KIE yang lebih baik dan luas sehingga program KB dari BKKBN ini dapat dikenal oleh masyarakat luas tidak hanya di Bangka Belitung, tapi juga di Indonesia," jelas Tomi.

Sementara itu Gubernur Bangka Belitung Erzaldi Rosman mengaku mendapatkan video tersebut dari pesan WhatsApp.

"Cara-cara seperti ini efektif, apalagi jika menggunakan bahasa kampung," kata Erzaldi saat rapat dengan BKKBN Bangka Belitung di Kantor Gubernur, Selasa (26/5/2020).

Ia mengatakan pesan tersebut perlu disampaikan karena ibu hamil dan anak-anak adalah kelompok rentan Covid-19.

"Memang Covid-19 ini menjadi perhatian kita semua. Kelompok yang rentan anak-anak dan juga ibu hamil," ujar Erzaldi.

SUMBER: KOMPAS.com (Penulis: Heru Dahnur | Editor: Dheri Agriesta)

https://regional.kompas.com/read/2020/05/28/15150091/nikah-boleh-hamil-jangan-tahan-dulu

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke